Suara Media Nasional

Nahas dialami IK (19), gadis asal Dusun Tanggungan, Desa Balungan, Kecamatan Berbek, Kabupaten Nganjuk. Karyawati di salah satu pabrik Stle Cook itu diperkosa mandornya. Pelaku bernama Lasminto (18), waga Dusun Kalianjlok, Desa Bulu, Kecamatan Berbek. Akibat perbuatan pelaku, kini korban tengah hamil. Keluarganya tidak terima dan melapor ke Polsek Loceret.

Berdasarkan laporan di Polsek Loceret, perbuatan asusila itu dialami IK pada Sabtu 15 Nopember 2010 lalu, sekitar pukul 16.00 WIB. Lokasi perkosaan tersebut di dalam pabrik yang berlokasi di Desa Mungkung, Kecamatan Berbek Awalnya, bubaran pabrik, IK hendak pulang bersama para karyawan lain. Tiba-tiba pelaku menghampiri dan meminjam hand phone (HP) milik korban.

Rupanya pelaku hanya ingin menahan kepulangan korban, dan memastikan seluruh karyawan meninggalkan pabrik. Korban berniat mengambil kembali HP nya. Tetapi pelaku justru menarik tangan korban dan dipaksa masuk kembali ke pabrik. Korban melihat gelagat aneh dari pelaku. Ia berontak, dan berupaya meloloskan diri dari pelaku. Tetapi pelaku justru melepas paksa seluruh pakaian korban.

Akhirnya korban hanya pasrah saat pelaku memperkosanya. Puas melampiaskan hasrah birahinya kepada korban, kemudian pelaku pergi. Kejadian itu baru terbongkar sebulan kemudian. Korban menceritakan perlakuan pelaku terhadapnya. Ia merasa kebingungan dan khawatir terhadap kehamilan akibat perkosaan itu.

Kapolsek Loceret AKP Edi Santoso mengatakan, sudah menerima laporan korban dan melimpahkan kasusnya ke Unit Pengaduan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Nganjuk. Belakangan diketahui pelaku tidak memiliki iktikad baik. Pelaku justru melamar salah seorang wanita dari Gresik. Bahkan, gadis yang sudah dipinangnya telah hamil

Kanit PPA Polres Nganjuk Iptu Sumiati menyatakan, pihaknya sedang mendalami kasus tersebut. Sebab, korban sudah tergolong dewasa. (har)