Suara Media Nasional: Bupati dan Istri Hadiri Haul Almarhum KH. Abd. Muid Kerpangan Leces

Bupati dan Istri Hadiri Haul Almarhum KH. Abd. Muid Kerpangan Leces

Posted in |

Bupati Probolinggo saat menghadiri haul

Probolinggo, SMN

Acara Haul Almarhum KH. ABD Muid diselenggarakan setiap tahundi pondok pesantren Alkhoiriyah yang sekarang menjadi Lembaga Pendidikan yang secara formal pada tahun 1982 yang lalu.

Menurut Drs. H. Farid Widji, SH pengasuh Lembaga Pendidikan tersebut mengatakan bahwa pondok pesantren yang juga lembaga pendidikan ini sudah mencakup pendidikan formal antara lain : Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar Islam, Madrasah Ibtidaiyah, SMP, Mts, MA, Tahassus Diniyah dan TPQ, LPBA dan sekarang ( hari ini ) diresmikan Pendidikan Anak Usia Dini atau PAUD yang diberi nama PAUD Tajmulkil Akbar.

Sebelum Bupati Probolinggo Drs. H. Hasan Aminuddin,Msi dan istrinya Ny.Hj Tantriyana Hasan beserta rombongan datang.

Acara demi acara telah dilaksanakan sejak pukul 08.00 pagi dan acara tersebut dihadiri oleh banyak unsur yang antara lain alumni atau murid Lembaga ini sebanyak 740 murid, para wali santri atau wali murid, Kades Kerpangan, Camat Leces, Kapolsek, Danramil serta unsur terkait dan para tokoh ulama.

Menurut Samsul Arief, BA sebagai pembina lembaga ini mengisahkan bahwa dulu pesantren ini adalah sebagai markas para pejuang melawan penjajah. Lebih lanjut Arief dalam sambutannya menjelaskan prestasi- prestasi siswa yang membanggakan di lembaga tersebut. Disampaikan juga oleh Arief bahwa lembaga ini akan mendapat bantuan untuk peningkatan mutu sebesar 75 juta. Untuk menunggu kedatangan Bupati acara diisi dengan pengajian oleh da’i wanita asal Kota Bangil Pasuruan Dra.Hj.Ucik Nurhidayati yang sering disebut Ning Ucik. Belum berakhir ceramah yang dilakukan Ning Ucik rombongan Bupati datang dan memasuki tempat undangan yang telah disiapkan. Selang beberapa saat istri Bupati diperkenan untuk memberikan sambutan dan akan meresmikan PAUD Tajmulkil Akbar. Sambutan singkat dari Tantri mengucapkan terima kasih bahwa nama anaknya Bupati diabadikan sebagai nama PAUD.

Bupati Probolinggo dalam sambutannya juga mengatakan ucapan selamat dan terima kasih kepada semua pengasuh Ponpes serta lembaga tersebut yang melestarikan nama anaknya sebagai nama PAUD. Lebih lanjut Bupati mengharap kepada masyarakat untuk selalu menyekolahkan anak-anaknya. Dijelaskan oleh Bupati bahwa iman dan ilmu itu adalah penting. Sebab bisa merubah nassab atau garis keturunan. Jadi kepada orang tua jangan berkecil hati dan selalu mengingat apa yang dilakukan leluhur-leluhur kita yang selalu berjihat di jalan Allah SWT. (mho)