Suara Media Nasional: Reward Lomba Kebersihan Sebagai Motivasi untuk Sadar Lingkungan

Reward Lomba Kebersihan Sebagai Motivasi untuk Sadar Lingkungan

Posted in |

JOMBANG, SMN - Bertempat di Ruang Bung Tomo (12/9), Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Jombang menyerahkan hadiah lomba kebersihan antar lingkungan pemukiman dan sekolahan se-Kecamatan Jombang.

Untuk Lingkungan Pemukiman Kategori Pemula: Juara I: RW-3 Desa Sengon (Perum Firdaus), Juara II :RW-10 Desa Tambakrejo (Perum Astapada), Juara III : RW-1 DesaTunggorono (Perum Puri Indah), Juara Harapan I: RW-1 KelurahanKepanjen, Harapan II:RW-5 Desa Mojongapit (Perum Mojongapit).

Untuk Lingkungan Pemukiman KategoriUtama : Juara I : RW-2 Kelura-han Kepanjen Juara II : RW-8 Kelurahan Jombatan Juara III:RW-4 Desa Jombang (Perum Griya Indah) Harapan I :Desa Sambong (Perum Sambong Permai) Harapan II: Desa Kepuh Kembeng (PerumKepuhPermai)

Sedangkan Untuk LingkunganSekolah Tingkat SD : Juara I :SDKWijana Juara II: SDN Jombang II Juara III :SDN Jombatan V Lingkungan Sekolah Tingkat SLTP : Juara I : SMP Negeri II Jombang Juara I : SMP Negeri 1 Jombang Juara II : SMP Negeri 5 Jombang LingkunganSekolah Tingkat SLTA : Juara I: SMK Negeri 3 Jombang Juara II : SMA Negeri 3 Jombang, Juara III: SMK PGRI 1 Jombang.

Hadir pada kesempatan itu Plt. Sekretaris Daerah beserta Kepala SKPD, Camat Jombang, Para Guru, para Kepala Desa, Lurah dan Kader Lingkungan Plt. Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang, Drs. Hasan, Msi mewakili Bupati Jombang dalam arahannya menyampaikan selamat kepada seluruh pemenang lomba kebersihan lingkungan baik dari tingkat sekolah maupun permukiman, ‘‘Mudah-mudahan reward yang kita berikan meskipun nilainya tidak besar ini mampu memberikan semangat untuk menggugah kesadaran kita bersama khususnya bagi kepala desa / lurah, para guru serta seluruh kader lingkungan se - kecamatan jombang ini untuk selalu memberikan keteladan kepada lingkungan sekitarnya, khususnya dalam pelestarian lingkungan dan pengelolaan sampah“.

Terimakasih yang sebesar-besarnya juga disampaikan oleh Plt. Setda kepada semua pihak atas terselenggaranya kegiatan ini, „Mudah-mudahan melalui perlombaan ini dapat menjadi pendorong dan penyemangat suksesnya Pantau Satu (PI) penilaian adipura yang insyaalloh rencananya akan dilaksanakan dibulan Nopember, dan tentunya kita juga semua berharap agar Pantau Dua (P2) adipura sekitar bulan maret - april tahun depan juga bisa sukses dan adipura kencana bisa kita raih”.

Pada kesempatan itu pula, juga disampaikan bahwa saat ini, Pemerintah sangat antusias untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan yaitu bahwa pembangunan yang dilaksanakan tidak semata untuk mengejar pertumbuhan, namun bagaimana pertumbuhan yang ada sekaligus dapat dirasakan secara merata hasilnya oleh semua lapisan masyarakat dengan tetap mempertimbangkan faktor alam dan lingkungan sekitar (sustainable development).

Seiring dengan hal itu pula, sejak tahun 2009, pemerintah telah menambahkan pilar yang keempat yaitu pro-lingkungan (pro environment) selain tiga pilar lainnya yaitu pro grouth (pro pertumbuhan), pro job (pro lapangan kerja) serta pro-poor (pro pengurangan kemiskinan). pilar yang keem-pat ini sangat penting untuk memastikan bahwa dalam jangka panjang, pembangunan yang kita jalankan dapat memenuhi asas keberlanjutan, demi masa depan yang lebih baik bagi anak cucu kita.

disamping itu, saat ini pemerintah pusat melalui kementerian lingkungan hidup juga akan mentargetkan sampai dengan tahun 2014 akan membantu daerah mengembangkan bank sampah di 250 kota dengan jumlah 25 bank sampah disetiap kotanya. oleh karena itu, kita pemerintah daerah dalam hal ini pemerintah kabupaten jombang mempunyai kewajiban untuk ikut mendorong dan mendukung terwujudnya program bank sampah ini.

Pelaksanaan bank sampah pada prinsipnya adalah salah satu rekayasa sosial untuk mengajak masyarakat memilah sam-pah, dan dengan mengembangkan bank sampah akan menumbuhkan perekonomian kerakyatan serta untuk mengurangi volume sampah yang kian meningkat tiap tahunnya.

Melalui bank sampah, akan ditemukan satu solusi inovatif untuk membiasakan masyarakat memilah sampah, kemudian menyetorkan ke bank sampah untuk ditukar dengan uang atau kebutuhan masyarakat lainnya. tentunya hal ini bisa menjadi tambahan penghasilan yang sebelumnya tidak pernah diperhitungkan dan dapat ditabung. masyarakat. sebagai ilustrasi, perputaran nilai ekonomi terhadap peningkatan ekonomi kerakyatan khususnya bagi rumah tangga yang dihasilkan dari pengem-bangan dalam sebuah bank sampah bernilai ekonomi sebesar Rp 750 ribu hingga rp 1 juta perbulan. maka dalam satu tahun dapat dihasilkan nilai sebesar Rp 9 juta.

Harapannya agar program ini dapat ditindaklanjuti di kabupaten jombang. dan mudah-mudahan bank sampah yang sudah ada di kabupaten jombang ini perlahan semakin meningkat dan pengelolaannya semakin baik dan bahkan skalanya lebih besar lagi.

sebelum mengakhiri sambutannya, Plt, Setda juga berharap kepada seluruh pemenang lomba untuk terus menggiatkan program-program kebersihan lingkungan, yang salah satunya adalah pengelolaan sampah baik dipemukiman dan sekolahan. dan kepada para kader lingkungan kedepan juga diharapkan mampu mengajak kepada warga yang lainnya untuk menjadi anggota kader lingkungan yang baru, semakin banyak kader lingkungan semakin baik, karena didalam jiwanya tumbuh kesadaran akan lingkungan sekitarnya. (pungkasnya). (bam/hms)