Pasien Penderita Cacat Bawaan dan Kelainan Khusus Ikuti Pengobatan Gratis



Digelar Oleh K3S Kab. Probolinggo Kerja Sama dengan RSUD Dr. Soetomo Surabaya
PROBOLINGGO, SMN - Dalam rangka untuk membantu penyandang masalah sosial, Pemerintah Kabupaten Probolinggo melalui Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) bekerja sama dengan RSUD Dr. Soetomo Surabaya menggelar pengobatan gratis bagi 82 pasien yang menderita penyakit cacat bawaan dan kelainan khusus, Rabu (21/8) kemarin di Gedung Prasaja Ngesti Wibawa Kabupaten Probolinggo.

Pengobatan gratis merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh K3S Kabupaten Probolinggo untuk memberikan pelayanan dalam kesehatan bagi para pasien yang telah terdaftar untuk mendapatkan pengobatan melalui operasi oleh para dokter dan tenaga medis RSUD Dr. Soetomo Surabaya.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh direktur beserta dokter ahli dan seluruh tim medis beserta paramedis RSUD Dr. Soetomo Surabaya dan Pimpinan Bank Jatim Cabang Kraksaan. Hadir pula Kepala Dinas Kesehatan dr. Endang Astuti, Direktur RSUD Waluyo Jati Kraksaan dr. Anang Budi Joelijanto dan Direktur RSUD Tongas drg. Kamaliyah Tjipluk Lestari serta dokter bedah, anak, ortopedi dan segenap para pengurus K3S Kabupaten Probolinggo.
Ketua Umum K3S Kabupaten Probolinggo Hj. Nunung Timbul Prihanjoko dalam sambutannya menyatakan kerja sama yang sudah dilaksanakan akan terus diupayakan dapat terjalin di tahun-tahun yang akan datang.
“Berdasarkan data yang diterima oleh K3S, pasien cacat bawaan dan kelainan khusus dari waktu ke waktu terus bertambah. Puskesmas, bidan, perawat dan petugas kecamatan maupun desa secara aktif memantau dan mendata serta melaporkan ke sekretariat K3S untuk menjalinan kerja samanya”, ungkap Ny. Nunung.
Sementara Ketua Rombongan RSUD Dr. Soetomo Surabaya dr. Gatut Hardianto, SpOG (K) menyatakan bahwa cacat jenis tersebut terbagi menjadi dua yakni cacat bawaan terpaut dengan kromosom tubuh yang resesif dan cacat bawaan terpaut kromosom tubuh yang dominan.
“Yang termasuk cacat bawaan terpaut dengan kromosom tubuh yang resesif ini meliputi albino, hemophilia, sistis fibrosis, kebotakan, fenilketunaria (fku), schizofreni, anemia sel sabit dan thalasemia”, ungkapnya.
Sedangkan pada cacat bawaan yang terpaut kromosom tubuh yang dominan menurut dr. Gatut meliputi polidaktili, sindaktili, hipertensi, Huntington dan brakidaktili. Kondisi tubuh yang cacat dan juga penyakit bawaan yang diderita seseorang sangat terkait dengan genetika.
“Penyakit tersebut disebabkan oleh warisan genetika dan bukan oleh bakteri atau infeksi kuman penyakit. Cacat dan penyakit bawaan lainnya tidak menular. Secara umum, penyakit genetik ini dibawa oleh gen yang memiliki sifat resesif. Dan akan muncul pada suatu penyakit atau cacat pada keadaan resesif homozigot,” jelasnya.
Seusai pelaksanaan acara pengarahan, langsung dilaksanakan pemeriksaan kepada 82 pasien penderita penyakit cacat bawaan dan kelainan khusus. Dalam kegiatan tersebut, K3S menyediakan tiga ruangan untuk tempat memeriksa para pasien dan hasil dari pemeriksaan para dokter tersebut nantinya akan ditindaklanjuti dengan penanganan pasien yang dapat dilaksanakan operasi di RSUD Waluyo Jati Kraksaan atau RSUD Dr. Soetomo Surabaya. (edy)
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Comments

0 Response to "Pasien Penderita Cacat Bawaan dan Kelainan Khusus Ikuti Pengobatan Gratis"


KLINIK KANG JANA

KLINIK KANG JANA