Jaksa Diiming-imingi Suap Gede



MAGETAN, SMN - Ada upaya menggembosi upaya jaksa mengusut kasus dugaan penyimpangan anggaran kunjungan kerja DPRD Magetan. Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Magetan, internal dewan sengaja menggalang dana agar tim penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) setempat urung melanjutkan proses penyelidikan. Tak tanggung-tanggung, fresh money yang terkumpul menembus nominal ratusan juta rupiah. ‘’Setiap anggota dewan disuruh urunan untuk menutup kasus kunker yang sedang diselidiki jaksa,’’ terang sumber internal di DPRD Magetan, kemarin (26/6).

Kata sumber itu, perkepala anggota dewan diminta menyetor uang tunai Rp 6 juta. Sedangkan pimpinan DPRD sanggup uruanan dua hingga empat kali lipat. Deadline pembayaran akhir bulan ini. ‘’Karena demi kepentingan lembaga, kami manut saja. Apalagi banyak anggota yang tidak keberatan membayar iuran ini agar kasusnya segera selesai,’’ jelasnya.
Kata dia, masing-masing fraksi yang mengkoordinir anggotanya. Setelah dana terkumpul, baru disetor ke pimpinan dewan. Ada empat fraksi yang paling ngebet untuk segera menggalang upeti itu. ‘’Kalau tidak mau membayar, anggota tidak enak dengan teman-teman sefraksi. Ya entah uang dari mana, kami tetap mengusahakannya,’’ ungkap sumber tadi.
Upaya memetieskan kasus kunker dewan yang suspect menelan kerugian negara sebesar Rp 1,6 miliar, lanjut dia, sudah mendesak. Pasca jaksa memanggil tiga wakil ketua DPRD Magetan pertengahan Mei silam, langsung membuat internal dewan kalut. ‘’Anggota juga mulai takut. Tak sedikit dari mereka mulai cari selamat sendiri,’’ tuturnya.
Ketika dikonfirmasi kemarin, Ketua DPRD Magetan Joko Suyono membantah keras jika mengkoordinir 45 anggota dewan agar sudi menyerahkan iuran untuk menutup kasus kunker. Dia juga menegaskan kinerja dewan selama ini dijalankan transparan hingga terbuka bagi siapa saja yang ingin mengetahui informasi publik. ‘’Bahkan, legislatif dan eksekutif sudah berkomitmen untuk membentuk lembaga yang mewadai KIP (keterbukaan informasi publik),’’ jelasnya.
Terpisah, Kasi Pidsus Kejari Magetan Iwan Winarso tak membantah jika pihaknya diiming-imingi duit ratusan juta untuk menghentikan penyelidikan kasus kunker dewan. ‘’Saya jamin jaksa tidak akan mempan untuk disuap. Sekali lanjut ya harus lanjut. Penanganan kasus korupsi bukan permainan anak-anak yang bisa diakhiri sewaktu-waktu,’’ terangnya.
Iwan malah ingin segera membuktikan ke publik tentang kasus yang sedang ditanganinya itu. Dia berjanji segera memanggil ketua DPRD Joko Suyono untuk dimintai keterangan menyusul tiga wakilnya. ‘’Pemeriksaan ketua DPRD sudah masuk penjadwalan,’’ tandasnya. (Sy)
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Comments

0 Response to "Jaksa Diiming-imingi Suap Gede"


KLINIK KANG JANA

KLINIK KANG JANA