Suara Media Nasional: Sektor Transportasi Jadi Prioritas Pembangunan di Ponorogo, Bina Marga Wacanakan Jalur Dua Arah di Jalur Strategis

Sektor Transportasi Jadi Prioritas Pembangunan di Ponorogo, Bina Marga Wacanakan Jalur Dua Arah di Jalur Strategis

Posted in |

PONOROGO, SMN - Sarana transportasi juga menjadi prioritas pembangunan di Ponorogo. Dinas PU bidang Bina Marga kini melakukan berbagai terobosan untuk mempelancar transportasi di jalur yang strategis sehingga dengan lancarnya transportasi diharapkan dapat meningkatkan sektor perekonomian. Terobosan yang dilakukan oleh pihak Bina Marga yakni membuat akses jalur dua arah, untuk kawasan Jeruksing arah selatan hingga perempatan kecamatan Jetis.

“Setelah kita amati jalan Jeruksing ke selatan selalu padat arus lalulintasnya. Setelah jalur utara dan tengah penuh maka orang mulai mencari alternatif lewat jalur selatan. Dan jalur Jeruksing ke selatan merupakan akses menuju jalur selatan melalui Trenggalek”, ungkap Jamus Kunto Purnomo, ST. MSi kabid Bina Marga Ponorogo.

Dia menambahkan untuk tahap awal pihaknya sudah membuat jalur dua arah sepanjang 500 meter mulai Jeruksing ke selatan. Namun karena adanya sejumlah jembatan yang harus dilebarkan maka pihaknya sementara melakukan perbaikan dan pelebaran jembatan di sepanjang jalur tersebut. “Ditahun ini ada sebelas jembatan yang kami targetkan untuk diadakan perbaikan dan pelebaran. Namun karena keterbatasan dana maka kami prioritaskan dulu untuk lima jembatan diantaranya jembatan Gudang Siman, Munggu Bungkal, Grogol Sawoo dan jembatan dekat Gontor”, jelas Ir. Hari Subito, MM kepala dinas PU.

Dengan pelebaran jalan dan jembatan di wilayah Jeruksing ke selatan ini dampaknya memang sangat luarbiasa terutama dapat memperlancar arus lalulintas dan perekonomian, jumlah kecelakaan lalulintas pun berkurang. “Jabung ke utara sekitar 500 meter kita jadikan sample. Setelah diadakan pelebaran maka kita amati bagaimana tanggapan masyarakat dan bagaimana perilaku lalulintasnya. Ternyata dari Polsek Siman dan Jetis sangat berterimakasih dengan proyek pelebaran jalan tersebut karena jumlah kecelakaan lalulintas jauh berkurang”, jelas Jamus. Faktor permukaan jalan yang rata juga dapat mengurangi terjadinya kecelakaan lalulintas.

Pembuatan jalur dua arah juga diwacanakan mulai dari Mlilir hingga pasar Pon. “Karena Jalur ini sangat strategis bagi jalur provinsi maka perlu diwacanakan untuk jalur dua arah sehingga arus lalu lintas jadi lancar, “imbuh Jamus. Selain itu kawasan kecamatan Balong ke timur melalui perempatan Ngasinan Jetis tembus ke Bibis juga menjadi target Bina Marga selanjutnya. “Semoga semua program-program dari kantor Bina Marga dapat terealisasi. Kami sudah mengajukan surat permohonan ke provinsi tinggal menunggu kapan dana itu cair. Yang pasti apapun program kami adalah demi kemajuan pembangunan di Ponorogo sehingga semua lapisan masyarakat dapat menikmatinya”, pungkas Jamus. (tim)