Suara Media Nasional: Kerjasama Dinsosnakertrans dengan UCP AS dan Rotary Club, Serahkan Bantuan Kursi Roda Bagi Penderita Cacat Kaki di Ponorogo

Kerjasama Dinsosnakertrans dengan UCP AS dan Rotary Club, Serahkan Bantuan Kursi Roda Bagi Penderita Cacat Kaki di Ponorogo

Posted in |

PONOROGO, SMN - Bagi para penderita cacat kaki di kabupaten Ponorogo kini bisa tersenyum lega. Sebuah lembaga kemanusiaan Amerika Serikat yakni United Celebral palsy (UCP) yang mempunyai kantor perwakilan di Yoyakarta bekerjasama dengan Dinsosnakertrans dan Rotary Club memberikan bantuan kursi roda yang sangat representative sesuai kebutuhan pemakai.

Uniknya kursi roda ini di design sesuai dengan kondisi sang penderita cacat. Bagi anak-anak yang masih sekolah kursi roda dilengkapi dengan meja belajar jadi sang anak dapat mengikuti pelajaran dengan nyaman. “Untuk tahap pertama kami serahkan 20 kursi roda dari total 62 kursi roda dan satu kruk, sisanya akan dibagikan pada tahap berikutnya. Dimana assessment terhadap klien sudah kami lakukan sejak tanggal 16 Januari sampai 7 Pebruari 2013”, jelas Ir. Endang Retno Wulandari, MM Plt kepala Dinsosnakertrans.

Penyerahan bantuan dilaksanakan pada Senin (18/2) di Aula Dinsosnakertrans. Hadir dalam acara bupati Ponorogo H. Amin, SH, presiden Rotary Club dan ketua UCP-RUK Yogyakarta. Dalam kesempatan tersebut juga dilaksanakan pelatihan dasar 21 kader yang ada di Ponorogo dari tanggal 18 s/d 22 Pebruari 2013. “Saya ucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu warga kami khususnya yang mempunyai kekurangan atau cacat kaki. Semoga bantuan ini dapat dirawat dan digunakan sebaik-baiknya oleh mereka. Kedepan semoga Rotary Club dan UCP-RUK makin jaya dan terus menjalankan misi kemanusiaannya”, ungkap Bupati Ponorogo H. Amin, SH dalam sambutannya.

Pemberian bantuan kursi roda ini tidak akan berhenti begitu saja. Namun ada rencana tindak lanjut dari dinsosnakertrans mengingat kebutuhan kursi roda di Ponorogo mencapai 600 buah. Oleh karena itu pemkab Ponorogo akan mengadakan pelatihan lanjutan bagi kader yang terdiri dari 12 orang Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), KPPA 3 orang, Peranan Perempuan dari Aisyah 2 orang dan peranan perempuan dari Muslimat 3 orang. “Kami akan mengadakan pelatihan dalam tiga tahap yakni pelatihan tingkat dasar, menengah dan tingkat lanjutan. Harapan kami agar para kader ini trampil dan bisa memberikan arahan kepada para penerima bantuan. Sehingga kursi roda yang kami serahkan bisa dimanfaatkan secara maksimal”, pungkas Retno.

Luapan rasa bahagia terpancar dari wajah-wajah penerima bantuan. Salah satunya Tumini dari Babadan Ponorogo. “Selama ini saya harus menggendong anak saya ketika pergi sekolah. Baru dia duduk dibangku sekolah seperti anak-anak lainnya yang normal. Tapi berkat bantuan kursi roda ini anak saya bisa duduk dengan nyaman dan tidak usah digendong lagi bila akan pergi sekolah”, tutur Tumini bahagia. (any)