PROBOLINGGO, SMN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Probolinggo, Senin (24/9) malam menggelar satu tahapan penting Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pemilukada), yakni Penetapan Pasangan Calon dan Undian Nomor Urut Calon Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo di Gedung Islamic Centre (GIC) Kraksaan.

Dari hasil pengundian tersebut, pasangan Hj. Puput Tantriana Sari, SE dan Drs. H. A. Timbul Prihanjoko (HATI) mendapatkan nomor urut 1. Selanjutnya pasangan Salim Qurays, S.Ag dan Agus Setiawan, S.Hut (BAGUS) pada nomor urut 2. Sedangkan pasangan Drs. H. Kusnadi, M.Si dan Drs. Wahid Nurahman, M.Si (KAWAN) di nomor urut 3.

Nomor urut tiga pasangan Cabup dan Cawabup tersebut ditetapkan dalam rapat pleno terbuka KPU yang dipimpin oleh Ketua KPU Kabupaten Probolinggo Gandhi Hartoyo.

Hadir malam itu, Bupati Probolinggo Drs. H. Hasan Aminuddin, M.Si, Kapolres Probolinggo AKBP Gatot Soegeng Soesanto, Kepala Kejaksaan Negeri Kraksaan Putu Indriati dan Ketua Pengadilan Negeri Kraksaan Taufan Mandala.

Hadir pula Ketua KPU Provinsi Jawa Timur Andre Dewanto Ahmad, Ketua KPU Kabupaten Probolinggo Gandhi Hartoyo beserta anggota selaku penyelengara kegiatan, Ketua Panitia Pengawas Pemilukada (Panwaslu) Kabupaten Probolinggo Hartoyo beserta anggota dan undangan lainnya.

Ruang Rangga Adhitama GIC menjadi makin ramai dan meriah dengan kehadiran ratusan pendukung dan tim sukses masing-masing pasangan calon yang tidak henti-hentinya memberikan support. Meskipun cukup ramai namun acara malam itu dapat berlangsung aman dan lancar.

Bupati Hasan pada sambutannya berharap Pemilukada dapat berlangsung aman dan lancar. Oleh karena itu Bupati Hasan meminta semua pihak untuk bersikap positif. ”Rakyat sebagai pemilih sudah tidak bisa dipengaruhi siapapun karena rakyat sekarang sudah cerdas untuk menentukan pilihannya sendiri,” ujarnya.

Sementara Ketua KPU Provinsi jawa Timur Andre Dewanto Ahmad di awal sambutannya menyampaikan selamat kepada KPU Kabupaten Probolinggo yang telah berhasil mencapai tahap hingga penetapan nomor urut pasangan calon.

Andre berharap agar Pemilukada di Kabupaten Probolinggo menjadi Pemilukada yang sukses, aman dan damai. ”Begitu saya berjalan masuk hingga ke dalam ruangan ini yang terasa adalah suasana pesta, yang namanya pesta itu harus menyenangkan. Oleh karena itu mari kita jadikan pesta demokrasi ini menyenangkan,”

Ia juga mengajak untuk menghormati para pasangan calon sebab jika tidak ada yang mendaftar tidak mungkin akan terselenggara Pemilukada. ”Pendukung jangan sampai meneriakkan yel-yel yang bernada amarah dan menjelekkan pasangan lain, jangan merusak atribut pasangan lain dan jangan membenci tim sukses pasangan lain juga,” sambungnya.

Sedangkan Ketua KPU Kabupaten Probolinggo Gandhi Hartoyo saat memimpin rapat pleno penetapan malam itu menjelaskan, semua tahapan Pemilukada dilaksanakan dengan terbuka, transparan dan telah disepakati bersama. ”Dalam setiap tahapan kami melibatkan semua tim sukses pasangan calon, Panwaslu, Kepolisian dan semua elemen masyarakat,” terang Gandhi.

Usai pengambilan nomor urut, para pasangan calon bersama-sama membaca ikrar siap menang dan siap kalah pada Pemilukada yang dipandu anggota KPU Jakfar Shodiq. Selanjutnya para pasangan calon dan tim sukses menandatangani pernyataan siap kalah dan siap menang tersebut. (edy/hms)