Di Isukan Mencuri, Oknum Ketua RT Hajar Warganya
Posted in |
Surani terbaring lemah di RS Siti Khodijah |
Kediri, SMN
Perlakuan Samsodin (55) tidak patut di tiru, betapa tidak Samsodin yang di desanya di kenal sebagai seorang ketua RT yang seharusnya perbuatan dan tindak tanduknya menjadi panutan dan pelindung warganya, tetapi Samsodin melakukan penganiayaan berat kepada warganya sendiri.
Gara garanya adalah Samsodin sang ketua RT merasa tersinggung kepada warganya sendiri yang bernama Surani (40) pasalnya Samsodin telah melakukan penganiayaan berat terhadap Surani teman sekaligus tetangganya setelah di isukan mencuri, dan di tangkap kemudian di jebloskan ketahanan Polsek Plosoklaten (7/1), keduanya adalah Warga desa Panjer Kecamatan Plosoklaten.
Menurut informasi yang berhasil di himpun di tempat kejadian perkara, kejadian itu berawal sekitar seminggu yang lalu tanpa sengaja Somsodin dan Surani di ladang tebu. Beberapa hari kemudian santer terdengar kabar bahwa di desa Panjer ada seorang yang mengambil daun tebu tanpa izin, dan kabar itu tanpa sengaja di dengar oleh Samsodin.
Dari situ hati Samsudin menjadi panas dan tanpa berpikir panjang Samsodin langsung menduga Surani sengaja menyebarkan kabar itu untuk menjatuhkan nama baiknya. Saya menduga dia (Surani red) yang menyebabkan kabar itu" Ujar Samsodin saat ditemui di Polsek plosoklaten.
Kemudian (2/1) Samsodin tanpa sengaja bertemu Surani di warung dekat balai desa Panjer. Dan karena emosi yang tak tertahankan Samsodin tanpa banyak kata dia langsung mengambil botol minuman kosong yang ada di warung, lalu dengan reflek di hantamkan dengan keras arah kepala Surani hingga pecah. Kepala Surani bocor dan kemudian pingsan, kejadian tersebut di saksikan oleh banyak warga. Melihat hal itu warga membawa Surani ke Rumah Sakit Siti Khodijah di Gurah, Kemudian melapor ke Polsek Plosoklaten.
Menurut beberapa warga yang di temui koran ini, beberapa warga banyak dan geram atas ulah Somsodin, menurut warga yang enggan di sebutkan namanya mengatakan Samsodin adalah seorang ketua RT yang arogan, "ada orang bilang Samsodin itu anak buahnya pak Kades, makanya dia (Samsudin arogan red)" kata warga tersebut.
Hal senada juga di katakan warga yang lain yang di temui koran ini yang wanti wanti untuk tidak di masukan koran, warga tersebut mengungkapkan hal (kejadian penganiayaan tersebut red) itu bisa buat pelajaran Samsodi supaya tidak arogan" imbuh warga tersebut.
Sementara kondisi Surani saat di temui Suara Media masih terbaring lemas meski telah menjalani perawatan selama tiga hari, Kepala masih di balut perban, "masih pusing mas " Kata Surani.
"Siapa yang mau di perlakukan begini mas, saya tidak terima proses hukum jalan terus" Ujarnya pendek, menyikapi penganiayaan yang menimpanya. Penegasan tersebut di katakan oleh Surani karena banyak orang yang menyuruhnya untuk tidak meneruskan perkara tersebut ke ranah hukum.
"Bagaimana kalau kejadian itu menimpa bapak sampeyan, apa sampeyan mau berdamai, kemudian di ganti uang" kata Surani dengan nada tinggi dan masih menahan sakit. (c@hyo)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Di Isukan Mencuri, Oknum Ketua RT Hajar Warganya"
Post a Comment