Pembukaan Dojo Candradimuka Dolopo Madiun Meriah dan Sukses
Posted in |
MADIUN,
SMN - Beda
dari Jujitsu Dojo Candradimuka berasal dari Jepang aejak tahun 1942 untuk
melatih tentara PETA Raden Sutopo Ponorogo, namun be;adiri ini dipopulerkan
hanya dan didirikan sejak tanggal 8 Desember 1981.
Dari kurun waktu itu hanya di ajarkan
dan dilatih untuk para angkatan saja, namun dengan adanya perkembangan jaman,
bela diri jujitsu Dojo Candradimuka akhirnya dibuka untuk umum mulai dari
anak-anak sampai dewasa Sesuai permintan masyarakat.
Di daerah sesuai Kab. Madiun sampai saat
ini baru ada beberapa tempat latihan antara lain di polres Madiun, Linud 501
Madiun, Samberejo dan Dolopo, anggotanya sampai sekarang kurang lebih 350
anggota.
Dalam pembinaan bela diri jujitsu Dojo
Candradimuka di Dolopo, Camat Dolopo, Arik krisdiananto, Pembina jujitsu Madiun
Kapten Infantri 501 Pariyanto. Lurah Bangunsari Agus Choirul, wakil ketua DPRD
Kab.Madiun, Joko Setiono, Pelatih dari jujitsu Ponorogo dan anggotanya dari SMA
Ponorogo. Sekertaris cabang Sudarmanto, asisten pelatih Sujiono Dan III, Bagio
Dan IV, Supeno Dan I, Heri Dan I. Tokoh masayarakat dan warga Bangunsari
sekitarnya.
Pembukaan Beladiri Jujitsu Dojo
Candradimuka di Bangunsari Dolopo Madiun diisi dengan berbagai atarksi dasar,
sambung sesame siswapria dan wanita, pelatih dan siswa, patahkan besi baja
dipukulkan di kepala, patahkan beton yang berapi dan masih banyak lagi atraksi
yang begitu memukau dan menakjubkan, meriah dan sukses semua penonton
terkagum-kagum dengan adanya atraksi tersebut. Semoga bela diri jujitsu Dojo
Candradimuka tambah besar dan jaya selamanya. (sy)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
January 12, 2020 at 3:39 PM
Assalamu'alaikum