Adanya Kebijakan Pembatasan BBM Bersubsidi, Pemkab Semarang Siapkan Kupon BBM untuk Mobil Dinas
Posted in |
UNGARAN,
SMN – Mengingat adanya kebijakan pembatasan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi di Jawa Tengah
(Jateng) dengan menambah tangki timbun di seluruh terminal BBM. Perusahaan
pelat merah ini akan menambah 13 tangki timbun dengan kapasitas 92.314
kiloliter dari semula enam tangki dengan kapasitas 41.314 kiloliter.
Pemerintah
Kabupaten (Pemkab) Semarang berencana akan memberlakukan sistem kupon untuk pembelian
pertamax bagi semua kendaraan dinas. Langkah tersebut diambil guna
mengantisipasi pelanggaran oknum yang membeli bahan bakar minyak (BBM) jenis
premium.
Menurut
Asisten II Bidang Pembangunan Setda Kabupaten Semarang, Agus Purwoko Djati,
sistem pembelian BBM melalui kupon bertujuan untuk mencegah adanya
"kenakalan" operator mobil dinas yang mengambil keuntungan dari
selisih harga BBM bersubsidi dan nonsubsidi. "Idealnya pembelian BBM mobil
dinas ya harus menggunakan kupon, bukan uang. Jika tetap diberikan dalam bentuk
uang, sangat riskan, karena operator mobil dinas bisa bertindak curang dengan
tetap membeli premium, padahal seharusnya untuk membeli pertamax,"
katanya, Jumat (20/4/2012).
Kendati demikian, lanjut Agus, selain menerapkan kupon BBM pihaknya juga akan mengajukan
perubahan anggaran ke DPRD. Ini dikarenakan anggaran yang ada sebelumnya
dipatok untuk pembelian BBM jenis premium. Sedangkan keputusan pemerintah pusat
mewajibkan penggunaan Pertamax pada mobil dinas.
Namun
demikian, hingga saat ini Bupati Semarang menerapkan kebijakan tersebut karena
harus berkoordinasi dengan dewan. "Dalam praktiknya kami sudah melakukan
efisiensi BBM hanya saja belum menerapkan dalam bentuk kupon. Kebijakan kupon
akan dikoordinasikan dengan dewan terlebih dahulu sebelum
diterapkan ke masing-masing pemegang mobil dinas," jelasnya.
Hal tersebut juga dijelaskan oleh Asisten Manager External Relations PT
Pertamina Pemasaran Jateng dan DIY, Heppy Wulansari mengatakan, pihaknya terus
berupaya memperluas stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang menyediakan
produk pertamax. Saat ini, di Jateng terdapat 408 SPBU yang telah menyediakan
pertamax dari total jumlah SPBU, yakni 603 buah. Sementara di DIY dari 89 SPBU,
80 SPBU telah menjual pertamax.
"Kami
akan terus meningkatkan pelayanan di BBM non subsidi khususnya pertamax, dengan
melakukan program promo pembelian pertamax dan berkoordinasi dengan Hiswana
Migas. Pertamina juga menyediakan mobil tangki kapasitas kecil lima kiloliter,
di mana sebelumnya pembelian pertamax minimal adalah delapan kiloliter,
sehingga pengusaha SPBU bisa membeli pertamax minimal lima kiloliter,"
katanya.
Mudah-mudahan
dengan upaya ini bisa membantu mengatasi permasalahan adanya gejolak
perekonomian rakyat. Semoga !! (Jon)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Adanya Kebijakan Pembatasan BBM Bersubsidi, Pemkab Semarang Siapkan Kupon BBM untuk Mobil Dinas"
Post a Comment