Kursi Ketua DPC PPP Sampang Digoyang
Posted in |
SAMPANG, SMN - Menjelang Pemilihan Umum 2014, situasi di
internal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sampang, Jawa Timur,
justru memanas. Sejumlah Pengurus Anak Cabang (PAC) menyatakan mosi tidak
percaya kepada Ketua DPC PPP Sampang KH Mu'tasim Mawardi.
Mereka meminta
DPW memberhentikan Mu'tasim dan mengangkat penggantinya sebelum tanggal 9 April
atau sebelum batas akhir pengajuan daftar caleg sementara (DCS) ke KPUD.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, mosi tidak percaya tersebut merupakan
buntut dari Pilkada Sampang yang digelar pada 12 Desember 2012. Saat itu, KH
Mu'tasim terindikasi mendukung pasangan KH Fannan Hasyib - Fadhilah Boediono
(Al-Falah) yang akhirnya keluar sebagai pemenang.
Padahal PPP
secara resmi mengusung pasangan Hermanto - KH Jakfar Shodiq (Hejaz). Selisih
kedua pasangan calon hanya sekitar 2.500 suara atau sekitar 2%. Forum PAC
berdalih, seandainya Mu'tasim all out mendukung pasangan Hejaz, maka berpeluang
besar akan keluar sebagai pemenang. Kekesalan PAC bertambah ketika dalam
pengajuan caleg, baik tingkat kabupaten, provinsi maupun pusat, justru Mu'tasim
terindikasi lebih mementingkan orang luar yang belum berkeringat di PPP.
Sekretaris PAC
Omben Noval Zeid mengatakan, mosi tidak percaya tersebut sudah ditandatangani
12 dari 14 PAC di Kabupaten Sampang. Artinya, yang menghendaki Mu'tasim diganti
lebih dari 2/3 PAC dan ini sudah memenuhi syarat. "Kami minta DPW
mengganti Ketua DPC dengan mengangkat salah satu wakil ketua, tanpa harus
melalui muscablub (musyawarah luar biasa), tinggal ditetapkan saja melalui
kesepakatan,"kata Noval Rabu (13/3/2013).
Dia
membenarkan alasan mosi tidak percaya tersebut, karena Mu'tasim tidak bergerak
untuk memenangkan pasangan Hejaz pada pilkada lalu. Akibatnya, banyak pengurus
DPC yang "berselingkuh" dengan mendukung pasangan lain. "Karena
ada pembiaran dan tidak tegas dari Ketua DPC, banyak pengurus yang mendukung
pasangan lain. Ini terjadi karena KH Mu'tasim tidak all out mendukung pasangan
yang diusung PPP," tegasnya.
Noval
memastikan pergantian ini tidak menggangu proses pengajuan caleg. Sebab, nanti
langsung ada ketua definitif yang dipilih melalui musyawarah. "Momentum
pilkada itu adalah pertarungan penting dan menjadi reputasi partai. Kalau Ketua
DPC tidak bergerak, apa yang bisa dibanggakan," urainya. (why)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Kursi Ketua DPC PPP Sampang Digoyang"
Post a Comment