Pemkab Barut Tata PKL Ditepian Barito
Posted in |
MUARA
TEWEH, SMN - Setelah
bertahun-tahun dibiarkan dengan kondisi tergolong kumuh, akhirnya Pemerintah
Kabupaten Barito Utara (Pemkab Barut), kini menata kios-kios pedagang kaki lima
(PKL) di tepian sungai Barito.
Salah seorang pemilik kios, Majidi
(Abah Yani) saat temui wartawan SMN mengatakan, bahwa yang membangun pasar
tersebut adalah Koperasi Anisa yang berdomisili dipasar IPU.
“Kami sangat
berterima kasih dengan pemerintah kabupaten yang peduli dengan keadaan pasar
kami ini. Karena selama ini kami membangun kios secara pribadi, dan
kenyataannya sangat semrawut dan amburadul. Kalau malam hari, sampah berserakan
disekitar pasar Pandopo. Karena kurangnya kesadaran para pedagang terhadap
kebersihan lingkungan,” Kata Majidi.
Sementara itu Ketua Koperasi Anisa,
Hj.Tuti Harcuthariah yang ditemui SMN mengatakan bahwa mereka membangun pasar
Pandopo tersebut adalah melalui Program Bantuan Sosial Penataan Sarana Usaha
PKL(Pasar Kaki Lima) dari Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia Tahun
2013.
Dan Surat Rekomendasi Bupati Barito
Utara, Ir.H.M.Yuliansyah,MM tanggal,14 Januari 2013. Dengan usulan, pasar Ipu,
pasar Pendopo, dan Stadion. Namun, yang disetujui Pemerintah adalah pasar
Pendopo di Jalan Pangalima batur pinggir sunggai barito. K
Karena kawasan ini tergolong kumuh.
Dengan jumlah kios yang dibangun sebanyak 50 unit, dan 85 % sudah selesai.
“Kemudian atas inisiatif Koperasi Anisa
menambah bangunan 20 kios lagi. Dan selama kami membangun pasar Pendopo ini
mendapat dukungan penuh dari Ketua Koperasi Drs. Ledianto, dengan kerja keras,
bersama-sama kami merencanakan pembangunan pasar Pendopo,” kata Hj. Tuti
Harcuthariah. (SNG)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Pemkab Barut Tata PKL Ditepian Barito"
Post a Comment