Disperindag Jatim Ajak Masyarakat Pakai Produk Dalam Negeri
Posted in |
SURABAYA,
SMN - Pemprov Jatim melalui
Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) mengajak masyarakat agar
membeli dan memakai produk dalam negeri.
Kepala Dinas Prindustrian dan
Perdagangan (Disperindag) Prov Jatim, Dr Ir Budi Setiawan MMT ME,
disela-sela pembukaan Pameran Batik Bordir dan Asesoris ke 8 Tahun 2013 di
Grend City Surabaya, Rabu (8/5) mengatakan, hal tersebut sesuai dengan tema
“Jadikan batik bordir dan asesoris sebagai pilar penghembangan ekonomi kreatif
untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat”. Tema tersebut mengandung sebuah
makna mengajak masyarakat untuk memakai produk dalam negeri. Khususnya produk
yang bernuansa ekonomi kreatif yang bisa menguatkan pasar dalam negeri serta
mendorong para pengrajin agar lebih kreatif, inovatif sebagai upaya peningkatan
daya saing.
Dengan semakin miningkatnya
masyarakat memakai pakaian batik bordir dan asesoris harus bisa dijadikan
sebuah momentum untuk mendorong pengusaha batik bordir dan asesoris sebagai
ikon industri kreatif di Jatim. Dan selanjutnya harus diupayakan perluasan
jaringan pasarnya baik didalam dan luar negeri. Karena ke tiga produk tersebut
memiliki basis budaya yang kuat dan memiliki nilai ekonomis yang besar.
Pameran Batik bordir dan asesoris ke
8 Tahun 2013 di Surabaya dilaksakan ditengah upaya pemerintah menggalakan
pengembangan industri batik bordir dan asesoris untuk menguatan pasar domistik.
Kemudian mendongkrak daya saing Industri Kecil Menegah (IKM) dan meningkatkan
produk dalam negari serta yang bisa merdampak masyarakat imndonesia semakin
mencintai produk dalam negeri.
Gelar pamer ini merupakan wujud
komitmen pemerintah Prov Jatim tekrhadap pelestarian, pengembangan dan promusi
aneka ragam produk kerajinan warisan budaya bangsa sebagai basis ekonomi
kreatif. Pameran yang mulai 8-12 Mei 2013 di Grend City Surabaya menempati area
seluas 4053 meter persegi dan diikuti oleh 153 peserta IKM dari berbagai daerah
di Indonesia dan Jatim.
Diantaranya PT Pertamina, PT Angkasa
Pura, PT Sier Surabaya, IKM mandiri Jakarta, Pekalongan, Yogyakarta, Cirebon,
Solo, Bali, Lombok dan Kalimantan.kemudian dari Disperidag Cirebon, Dinas
Perindustrian DKI Jakarta, Dekranasda provinsi dan kabupaten/kota se-Jatim.
Sementara Dekranasda Jatim telah mempasilitasi 41 peserta untuk kabupaten/kota
di Jatim 2 stand untuk Dekrnasda Prov Jatim dan 1 stand untuk komonitas batik
Jatim.
Pada pembukaan pameran ini juka akan
diserahkan sertfikat rekor muri untuk reflikasi jembatan Suramadu yang terbuat
dari batik khas Jatim.Kemudian diserahkan pula sertifikat pemenang lomba desain
motif batik Jatim atau motif batik kacual juara 1,2 dan 3 umum, guru serta
pelajar. Selain itu diserahkan pula sertifikasi hak merek loga batik emas,
batik Indonesia kepada 20 UKM se-Jatim. (sam)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Disperindag Jatim Ajak Masyarakat Pakai Produk Dalam Negeri"
Post a Comment