Juara Cerdas Cermat P2KP dan KRPL
Posted in |
JOMBANG, SMN - Pemerintah Kabupaten
Jombang terus mendorong pengimplementasian gerakan percepatan
penganekaragaman konsumsi pangan (P2KP) serta kelompok kawasan rumah pangan
lestari (KRPL) di Kabupaten Jombang. Salah satunya melalui lomba cerdas
cermat yang diikuti kelompok wanita P2KP dan kelompok kawasan rumah
pangan lestari (KRPL). Lomba cerdas cermat yang dikuti oleh 25 kelompok
ini digelar di pendopo pemkab Jombang selama 2 hari yakni 13 dan 14 Mei 2013.
Kepala
kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Jombang Ir. Nuraini MM menyampaikan
bahwa melalui kegiatan cerdas cermat ini diharapkan lebih meningkatkan
partisipasi kelompok wanita dalam melaksanakan P2KP dan KRPL. “Dengan
cerdas cermat ini kita berharap selain meningkatkan partisipasi juga
meningkatkan pengetahuan, kesadaran, para kelompok wanita P2KP dan
KRPL dalam mengimplementasikan kegiatan percepatan penganekaragaman konsumsi
pangan”, tutur Ir. Nuraini MM.
Pembukaan
lomba cerdas cermat yang diselenggarakan oleh seksi penganekaragaman dan
kewaspadaan pangan Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Jombang ini di buka oleh
Hj. Susi Widjono Soeparno SIP, MSi selaku wakil ketua tim penggerak PKK
Kabupaten Jombang.
Disampaikan
oleh Hj. Susi Widjono Soeparno, implementasi Gerakan Percepatan
Penganekaragaman Konsumsi Pangan (P2KP) sangat penting untuk dilaksanakan
secara massal mengingat permintaan beras terus meningkat sejalan dengan
pertumbuhan penduduk, demikian juga semakin terasanya dampak perubahan
iklim global.
Beberapa
hasil kajian menunjukan persediaan pangan yang cukup secara nasional terbukti
tidak menjamin perwujudan ketahanan pangan pada tingkat wilayah (regional),
rumah tangga atau individu. Data menunjukan bahwa jumlah proporsi rumah tangga
yang deficit energy di setiap provinsi masih tinggi. “Berkaitan dengan hal ini,
penganekaragaman pangan menjadi salah satu pilar utama dalam mewujudkan
ketahanan pangan, ini yang terus kita gerakkan melalui para pelopor P2KP juga
KRPL“, tutur Susi Widjono Soeparno.
Keragaman
konsumsi pangan masyarakat Indonesia dengan indikator skor Pola Pangan Harapan
(PPH), menunjukkan bahwa skor mutu konsumsi pangan penduduk Indonesia periode
2006–2010 terjadi fluktuasi. Hal ini diindikasikan terjadinya penurunan Skor
PPH dari 81,9 pada tahun 2008 menjadi 78,8 pada tahun 2009. Pada tahun 2010
skor PPH kembali meningkat yaitu 80,6, tetapi masih didominasi konsumsi energi
kelompok padi-padian dari proporsi sebesar 50 persen, hal ini terjadi karena
kurangnya kesadaran masyarakat akan pangan yang beragam, bergizi, berimbang,
dan aman, dan diikuti juga dengan semakin meningkatnya konsumsi terigu yang
merupakan bahan pangan impor. Sementara itu, konsumsi pangan yang lainnya masih
belum memenuhi komposisi ideal yang dianjurkan, seperti pada kelompok umbi –
umbian, pangan hewani, sayur dan buah.
“Untuk
merubah pola pangan ini memang tidak semudah membalikkan telapak tangan, butuh
waktu untuk dapat membiasakan pola konsumsi pangan beragam, bergizi, seimbang
dan aman dimasyarakat, semoga para kader P2KP dapat menjadi pelopor
sekaligus motivator untuk penerapan pola pangan ini”, tandas Susi Widjono.
Dan
keberhasilan mengimplementasikan penganekaragaman konsumsi pangan
akan tercermin dari 5 (lima) indikator yaitu meningkatnya jumlah
kelompok wanita dalam penyediaan sumber pangan keluarga yang beragam, bergizi
seimbang dan aman. Meningkatnya jumlah usaha pengolahan pangan lokal berbasis
tepung-tepungan. Meningkatnya motivasi, partisipasi, dan aktivitas masyarakat
dan anak usia dini dalam penganekaragaman konsumsi pangan. Berkembangnya
kawasan diversifikasi pangan berbasis sumber daya local. Serta meningkatnya
skor PPH tahun 2011 dari tahun sebelumnya. Dan menurunnya konsumsi beras 1,5%
per tahun.
Dari
lomba cerdas cermat P2KP dan KRPL 2013 tersebut yang berhasil
menjadi juara adalah Kelompok P2KP Dahlia desa Catak Gayam
kecamatan Mojowarno meraih Juara 1. KRPL desa Keras kecamatan Diwek
meraih Juara 2. P2KP Melati desa Mangunan kecamatan Kabuh meraih Juara 3. KRPL
desa Plandi kecamatan Jombang meraih juara Harapan 1. Kelompok P2KP Mawar desa
Ploso Kecamatan Ploso juara Harapan 2. Kelompok P2KP Abadi desa Gedongombo kecamatan
Ploso juara Harapan 3. “Untuk kelompok wanita KRPL desa Keras kecamatan
Diwek pada bulan Juni ini akan mewakili Jombang ke tingkat Provinsi”, tutur Ir.
Nuraini,MM. Tim juri pada lomba cerdas cermat ini dari Dinas Kesehatan, Dinas
Peternakan dan Perikanan, Dinas Pertanian dan PKK Kabupaten Jombang. (bam)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Juara Cerdas Cermat P2KP dan KRPL"
Post a Comment