Diseminasi Pola Pembiayaan (Lending Model) Budidaya Nanas
Posted in |
KEDIRI, SMN - Bank
Indonesia Kantor Perwakilan Kediri pada 4 Desember 2012 yang lalu telah
mengadakan Diseminasi pola pembiayaan (lending
model) budidaya nanas yang bekerjasama dengan Fakultas Pertanian dan
Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang, pada sambutannya pimpinan Bank
Indonesia KP Kediri
mengatakan memasuki era pasar bebas ini tiap-tiap daerah harus memeliki produk
unggulan yang dapat dijadikan ikon, sehingga daerah tidak akan hilang jati
dirinya, pada kesempatan ini kami mengajak UMM untuk membantu para pembudidaya
nanas Kediri bisa go internasional dengan prodduk-produknya terutama nanas dan
pihak perbankan dapat membantu mereka meningkatkan usahanya.
Diseminasi ini
dihadiri oleh berbagai komponen baik dari pihak perbankan, birokrasi, petani
nanas, gapoktan, dan juga dari KKMB. Dari paparan nara sumber/peneliti
diketahui bahwa permintaan pasar luar dan dalam negeri terus meningkat seiring
dengan peningkatan jumlah penduduk dan saat ini jumlah penawaran belum memenuhi
jumlah permintaan. Dilihat dari aspek keuangan pembudidaya nanas akan dapat
memenuhi standart perbankan, sehingga layak untuk dibantu dalam pengembangan
budidaya nanas.
Dengan bantuan
yang memadai, maka multiplier effectnya akan lebih banyak baik ke depan maupun
ke belakang (backward and forward
linkages). Dari kegiatan ini muncul beberapa permintaan diantaranya bahwa
pihak pemerintah daerah maupun pusat dan pihak lain dapat meningkatkan perannya
untuk memfasilitasi terjadinya pertemuan bisnis antara pihak yang
berkepentingan dengan agribisnis nanas, hal ini untuk mempercepat terjadinya
lemitraan yang saling menguntungkan. (red)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Diseminasi Pola Pembiayaan (Lending Model) Budidaya Nanas"
Post a Comment