Suara Media Nasional

JAMBI, SMN - Pawai pembangunan dalam rangka memeriahkan perayaan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang ke-68 di Kota Jambi kemarin (18/8), berlangsung meriah. Ribuan orang dari berbagai kelompok dan istitusi ikut mengambil bagian dalam pawai pembangunan. Bahkan para pengunjung dan penonton dikejutkan dengan adanya orang gila pada iring-iringan mobil hias pada pawai tersebut.

Dengan tingkah aneh, orang gila yang berada di atas mobil hias Rumah Sakit Jiwa Jambi itu terlihat dipasung, dengan tanpa baju dan berambut panjang yang kusut, membuat pengunjung terperangah. Namun, pengunjung yang semulanya tegang menjadi cair dan tertawa ketika mengetahui orang gila yang dipasung tersebut hanya teatrikal saja. Kehadiran peserta layaknya orang gila ini sebagai aksi teatrikal Jambi Bebas Pasung.

Sebab, saat berada di hadapan panggung utama, orang gila yang semulanya dipasung dilepas oleh tim dari rumah sakit jiwa. Aksi yang sempat menarik perhatian masyarakat yang hadir ini mendapat tepuk tangan yang semarak dari semua penonton yang hadir.

Pawai pembangunan kali ini memang diikuti hampir semua komponen masyarakat. Mulai dari pelajar SMP sederjat dan SMA sederajat, istansi, OKP, Ormas, Intitusi swasta hingga masyrakat umum juga turut memeriahkan pawai pembangunan tahun ini. Bahkan warga keturunan Tionghoa juga tak ingin ketinggalan dalam pawai kali ini. Mereka turut andil dalam pawai dengan barongsainya.

Pawai pembangunan tahun ini memang sangat meriah dan berbeda. Pawai kali ini garis starnya dibagi menjadi tiga tempat, untuk peserta pawai jalan kaki yang diikuti anak sekolah, paguyuban, Ormas mengambil garis star di depan WTC Batanghari dan dilepas oleh Asisten 1 Setda Provinsi Jambi Kailani. Untuk peserta pawai motor gede dan sepeda hias mengambil garis star di Tugu Pers Murni Kota Jambi dan dilepas asisten II Setda Provinsi Jambi Havis Husaini. Sementara untuk mobil hias dengan jumlah 57 unit mengambil garis star di Simpang BI Telanaipura dan dilepas oleh Staf Ahli Herman Rahim.

Iring-iringan peserta pawai dengan menampilkan berbagai atraksi disajikan peserta pawai saat melintas di panggung kehormatan yang dihadiri oleh gubernur dan semua Porkompida Provinsi Jambi yang berada di depan rumah dinas Gubernur Provinsi Jambi. Mulai dari sajian Marching Band, aksi teatrikal dan tari. Kemudian adapula atraksi seni bela diri.

Begitu juga dengan iring-iringan kendaraan hias mendapat sambutan hangat dari semua kalangan yang hadir pada pawai pembangunan ini. Para peserta pawai banyak yang tampil dengan kocak sehingga membuat para penonton tertawa. Bahkan aksi teatrikal pelepasan pasung yang menadakan jambi bebeas pasung dari rombongan mobil hias rumah sakit jiwa menarik perhatian para pengunjung kala itu. Adanya salah satu peserta yang berpenampilan layaknya orang gila dan mengakibatkan dirinya dipasung membuat penonton tertawa terbahak-bahak.

Antusiasme masyarakat Jambi untuk menyaksikan pawai pembangunan tahun 2013 dalam rangka HUT Kemerdekaan RI yang ke 68 ini begitu tinggi, tumpah ruah masyrakat sepanjang jalan yang dilintasi peserta pawai hingga kepanggung utama atau garis finis menyaksikan pawai tersebut.

Rijal Salah satu penonton mengatakan, dirinya sengaja datang dari muara jambi hanya untuk menyaksikan pawai pembangunan kali ini. Menurutnya, pawai seperti menjadi hiburan tersendiri bagi masyrakat provinsi jambi, dan dengan adanya kegiatan seperti dapat menumbuhkan kecintaan terhadap negri ini.

Sebab, dengan adanya pawai seperti ini terlihat betapa banyaknya potensi dan seni yang patut dijaga kelestariannya.”kami dari masyrakat berharap kegitan seperti dapat ditingkatkan, selain hiburan ini merupakan salah satu media bagi kita untuk terus memilihara seni, budaya dan kekayaan alam kita”, tandasnya. (e)