APBDES Bendoagung Kecamatan Kampak Tidak Transparan Terkesan Tertutup
Posted in |
TRENGGALEK,
SMN - Di zaman globalisasi era reformasi semua kebijakan harus jelas dan
terbuka dan transparasi agar masyarakat memahami dan mengerti. Desa Bendoagung
Kecamatan Kampak merupakan desa yang sangat potensi yang berada di jantung kota
kecamatan yang mempunyai pengahasilan yang sangat besar. Yang berasal dari
pendapatan aset desa yang banyak berasal dari tanah gendom, bengkok perangkat
yang belum terisi, sewa toko, hasil penjualan agrobis, hasil retribusi, sewa
pohon kelapa dan masih banyak lainnya yang tidak diketahui masyarakat.
Masyarakat Bendoagung sangat mengeluh menuturkan kepada Suara Media,
pengelolaan aset desa diduga sangat tidak transparan dan tidak jelas. Salah
satu masyarakat Bendoagung yang mengaku nama Toimin juga menuturkan kepada Suara
Media, bahwa untuk kegiatan 17 Agustus saja juga di adakan penarikan Rp 5.000,-
kemasyarakat bersama waktu pembagian raskin. Padahal hasil aset desa sangat
banyak dan digunakan untuk apa uang tersebut? Apa dikorupsi?, Keluh salah satu
BPD saat dikonfirmasi Koran ini yang juga menjelaskan bahwa memang betul untuk
desa Bendoagung banyak mempunyai asset desa dan pengelolaannya tidak jelas.
Uang untuk APBDES tahun 2011 sampai sekarang saja belum ada laporan ke
BPD. Contohnya, ada sewa pohon kelapa per tahun sebesar Rp 500.000,- itupun
juga tidak masuk APBDES. Kios yang diambil alihkan dari Katiman ke Gini itu
melalui desa atau tidak juga tidak diketahui, tambah anggota BPD.
Bekas bongkaran gedung serbaguna masyarakat juga tidak tahu kemana bekas
bongkarannya dan digunakan untuk apa masyarakat juga tidak mengetahui. Kepala
Desa Bendoagung, Soemadji saat dikonfirmasi terkait bongkaran gedung serbaguna
menjelaskan kepada Koran ini bahwa untuk sisa bongkaran tidak mengetahui kemana
dan untuk apa. Sedangkan untuk penarikan pada 17 Agustus sebesar Rp 5.000,- itu
untuk kegiatan rutin partisipasi masyarakat dan sudah ada APBDES.
Ditempat terpisah, Widodo selaku Kaur Umum yang juga merangkap sebagai bendahara
Desa Bendoagung saat dikonfirmasi terkait keuangan desa yang masuk ke bendahara
menjelaskan, “saya tidak berani menjawab karena saya bawahannya pak lurah.
Untuk lebih jelasnya langsung konfirmasikan saja kepada pak lurah”, ungkapnya
dengan nada dingin. Padahal sebagai bendahara desa, seharusnya dia
mengetahuinya. Atau memang sengaja ditutup-tutupi karena dia akan mencalonkan
sebagai kepala desa dan agar kebobrokannya tidak diketahui masyarakat.
Diduga kas Desa Bendoagung tersebut dibuat untuk modal pencalonan oleh
Widodo karena dia akan mencalonkan sebagai kepala desa. Masyarakat harus paham
dang mengerti serta berhati-hati dalam menentukan pilihan. Bersambung… (rud)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "APBDES Bendoagung Kecamatan Kampak Tidak Transparan Terkesan Tertutup"
Post a Comment