Pemkab Bantu Petani, Berikan Benih Dan Alat Pertanian

Kel. Tani Budi Daya Dsn. Sumber Pancur
menerima Mesin Traktor dan Mesin Perontok Padi
KEDIRI, SMN - Tim Pemkab Kediri yang beranggotakan Bagian Perekonomian, Dinas Pertanian, Bappeda, Dinas PU dan Humas melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) 2012 Senin kemarin (9/10).
Berangkat dari kantor Sekretariat Daerah Kab. Kediri pukul 09.00 WIB, tim bergerak menuju Desa Kepung Kec. Kepung untuk meninjau pelaksanaan hibah benih padi dan alat pertanian yang berasal dari dana DBHCHT 2012. Tim ditemui oleh Ketua Kelompok Tani Budi Daya Dusun Sumber Pancur, Mustakim.

Kepada tim, Mustakim menjelaskan tentang bantuan yang diterimanya. Dia dan anggotanya sangat senang karena mendapatkan bantuan dari pemkab. Menurutnya, bantuan tersebut, sangat membantu perekonomian masyarakat.
“Kelompok tani kami yang beranggotakan 304 orang menerima mesin traktor untuk membajak sawah, mesin perontok padi, soil tester, pupuk organik sebanyak 29 ton dan benih padi 1.800 Kg. Untuk mesin, kami gunakan bergiliran, jika ada petani yang butuh mesin untuk membajak sawah atau merontokkan padi bisa memakainya”, jelas Mustakim.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Kediri yang telah memberikan benih padi dan mesin pertanian, bantuan ini sangat bermanfaat untuk membantu perekonomian kami. semoga kehidupan kami semakin sejahtera,” imbuhnya.
Sementara itu, Moh. Ali, ketua Kelompok Tani Makmur Desa Klampisan yang juga mendapatkan bantuan benih padi dan pupuk organik mengatakan, selama ini belum ada kendala, karena dari Dinas Pertanian sering memberikan pelatihan.
Tim juga melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) 2012 yang dikelola Dinas Tenaga Kerja dengan mengunjungi proyek padat karya pengerasan jalan sepanjang 785 meter di Dusun Belung Desa Kawedusan. Sebelum dilakukan pengerasan, kondisi jalan di dusun tersebut memprihatinkan, tidak rata dan berundak-undak, mirip terasiring, tetapi alhamdulillah sekarang sudah baik.
Selain itu, Disnaker Kabupaten Kediri juga memberikan kursus jahit kepada 20 orang di kantor Balai Latihan Kerja Plemahan. Pelatihan yang berlangsung selama 18 hari tersebut diharapkan dapat mencetak wirausahawan baru dan mengurangi pengangguran. (adv/kan)
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Comments

0 Response to "Pemkab Bantu Petani, Berikan Benih Dan Alat Pertanian"


KLINIK KANG JANA

KLINIK KANG JANA