Pemkab Hibahkan 30 Kolam Lele, Bantu Ekonomi Rakyat
Posted in |
Kediri,
SMN - Tim
Pemkab Kediri yang beranggotakan Bagian Perekonomian, Dinas Peternakan dan
Perikanan, Bappeda, Disnaker dan Humas melakukan monitoring dan evaluasi
pelaksanaan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) 2012 program
pembinaan lingkungan sosial Senin kemarin (9/7).
Berangkat dari kantor Sekretariat
Daerah Kab. Kediri pukul 09.00 WIB, tim bergerak menuju Desa Toyoresmi
Kecamatan Ngasem untuk meninjau pelaksanaan hibah kolam lele yang berasal dari
dana DBHCHT 2012. Tim ditemui oleh Ketua Kelompok Guyub Rukun Desa Toyoresmi, Kholil.
Kepada tim, kholil menjelaskan
tentang kolam lele yang diterimanya. Dia dan anggotanya sangat senang karena
mendapatkan kolam lele dari pemkab. Menurutnya, kolam tersebut, sangat membantu
perekonomian masyarakat.
“Sejak 28 Mei lalu, telah dimulai pembuatan kolam
lele ukuran 3x4 meter untuk kelompok kami yang beranggotakan 15 orang, tiap
orang mendapatkan 1 paket kolam lele, 2500 ekor anakan lele, pakan 250 kg,
obat, vitamin, jaring dan pompa air”, jelas Kholil.
“Kami mengucapkan terima kasih
kepada Pemkab Kediri yang telah memberikan kolam lele kepada kami, kolam ini
sangat bermanfaat untuk membantu perekonomian kami. semoga 3 bulan ke depan,
kami sudah bisa panen lele,” imbuhnya.
Sementara itu, Yuandik Waluyo, ketua
Kelompok Tekad Maju Desa Wonocatur yang juga mendapatkan hibah kolam lele
mengatakan, selama ini belum ada kendala memelihara lele, karena dari Dinas
Peternakan dan Perikanan sering datang untuk memantau kolam lele miliknya.
“Kalau ada masalah, kami langsung
menghubungi Dinas Peternakan dan Perikanan, sampai sampai sekarang lele yang
kami pelihara masih baik-baik saja,” jelas Andik. [adv/kan]
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Pemkab Hibahkan 30 Kolam Lele, Bantu Ekonomi Rakyat"
Post a Comment