Probolinggo, SMN - Pemerintah Kabupaten Probolinggo melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Rabu (13/6) pagi menggelar Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW tahun 1433 H di Pendopo Kabupaten Probolinggo. Peringatan kali ini diisi dengan ceramah agama yang disampaikan oleh KH. Ali Mashuri Pengasuh Pondok Pesantren Bumi Sholawat Tulangan Sidoarjo.

Kegiatan yang diikuti oleh 1.500 orang ini dihadiri oleh Bupati Probolinggo Drs. H. Hasan Aminuddin, M.Si dan Ketua TP. PKK Kabupaten Probolinggo Hj. Tantri Hasan Aminuddin, SE., Ketua Pengadilan Negeri Kraksaan Taufan Mandala, Kepala Kejaksaan Negeri Kraksaan Putu Indriati, Kasdim 0820 Mayor Inf. Agus Wahyudi dan Perwira Penghubung Polres Probolinggo Kompol Afiat.

Tampak pula Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Probolinggo KH. Saiful Hadi, Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo H. M. Nawi, Ketua PGRI Kabupaten Probolinggo H. Alvan Wahid serta kepala satuan kerja dan Camat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo.

Kabag Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Probolinggo Syafi’uddin mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT melalui penambahan wawasan peristiwa bersejarah Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW. ”Selain itu untuk menteladani akhlak Rasulullah SAW dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” ungkap Syafi’uddin.

Sementara Bupati Probolinggo Drs. H. Hasan Aminuddin, M.Si mengharapkan semoga kegiatan ini bisa menambah semangat untuk beribadah dan mengabdikan diri di tengah-tengah masyarakat sehingga dapat melayani rakyat dengan baik. ”Semoga kegiatan ini bisa memberikan manfaat kepada masyarakat sehingga ke depannya bisa menjadi lebih baik,” ujar Bupati Hasan.

Menurut Bupati Hasan, pelaksanaan pembangunan dan pemerintahan di Kabupaten Probolinggo sesuai dengan RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) meliputi 3 prioritas yaitu kesehatan, pendidikan dan ketahanan pangan. Terkait pendidikan, atas dukungan semua pihak banyak kemajuan yang sudah ditunjukkan.

”Berbicara sebuah kemajuan pendidikan, Bapak dan Ibu guru tentunya sudah banyak berbuat, sehingga saat ini di 24 kecamatan sudah ada lembaga pendidikan mulai dari tingkat PAUD hingga SLTA negeri dan swasta baik agama maupun umum. Keberhasilan ini diraih karena selama ini kita sudah berjihab di pendidikan,” jelas Bupati Hasan.

Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW ini diakhiri dengan ceramah agama tentang makna peristiwa Isra’ Mi’raj yang disampaikan oleh KH. Ali Mashuri Pengasuh Pondok Pesantren Bumi Sholawat Tulangan Sidoarjo. Menurut kyai kharismatik ini, seseorang tidak akan mampu mendekati Allah, jika dirinya tidak mampu merobohkan tembok kesombongan yang dimilikinya.

“Kesombongan ini harus kita hilangkan supaya kita dapat mengarungi kehidupan dengan kelembutan. Namun saat ini banyak orang salah menilai kelembutan. Padahal kelembutan itu mengandung sebuah kekuatan. Saya doakan semoga semua yang hadir ini diberikan kelembutan oleh Allah SWT,” ungkapnya. (edy)