Suara Media Nasional: Rencana Pemasangan JDU dan JDB Disosialisasikan

Rencana Pemasangan JDU dan JDB Disosialisasikan

Posted in |

Tegal, SMN - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Tegal mensosialisasikan rencana pemasangan Jaringan Distribusi Utama (JDU) melalui Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Brebes-Tegal-Slawi (Bregas) dan Jaringan Distribusi Bagi (JDB) Kota Tegal kepada warga di wilayah yang dilewati. Wilayah yang akan dilewati antara lain Kecamatan Tegal Selatan, Margadana dan Tegal Barat.

Sosialisasi dilaksanakan di Ruang Pertemuan PDAM Kota Tegal Jl Hang Tuah Senin (7/5) kemarin dan yang diikuti oleh Ketua RW, Babinkamtibmas, Babinsa, Lurah, Camat dan tokoh masyarakat. Hadir dalam sosialisasi ini Direktur Utama PDAB Provinsi Jawa Tengah Drs Ali Fosaza,MM yang didampingi Plt Direktur PDAM Kota Tegal Ngatiri.

Menurut Ali Fosaza, pemasangan JDU dari Ground Reservoir di Yomani sampai ke batas Kota Tegal sepanjang 28 km merupakan tanggung jawab Perusahaan Daerah Air Bersih (PDAB) Provinsi Jawa Tengah dengan dana dari bantuan Pemerintah Pusat senilai Rp. 65 M lebih.

Kemudian diteruskan dengan pemasangan JDB dari batas kota masuk ke wilayah Kota Tegal melewati Tegal Selatan, Margadana dan Tegal Barat sepanjang kurang lebih 4 km, dengan anggaran Rp. 2,6 M. Diperkirakan pemasangan akan dilaksanakan bulan Juni 2012. Hal ini menurut Ali, menunggu lelang pekerjaan kegiatan kepada pihak ketiga.

Disebutkan Ali, kaitannya dengan pemasangan JDU dan JDB, yang dilaksanakan PDAB maupun PDAM Kota Tegal, pihaknya meminta ijin kepada warga yang wilayahnya dilalui pemasangan pipa distribusi. Usai pemasangan pipa, pihaknya akan mengembalikan kondisi seperti semula. “Kami minta ijin pelaksanaan pemasangan pipa di wilayah perumahan warga. Kami upayakan setelah pemasangan, akan dikembalikan kondisinya sesuai semula. Jika dulunya diaspal, maka akan kami aspal kembali,” ungkap Ali.

Sementara itu Plt Direktur PDAM Kota Tegal Ngatiri melalui Plt Kepala Bagian Hubungan Langganan Ahmad Hufron menyebutkan wilayah yang dilalui pemasangan pipa PDAM untuk wilayah Kecamatan Tegal Selatan adalah Kelurahan Keturen, Bandung, Tunon dan Kalinyamat Wetan(dan sebagian Debong Kidul). Untuk Kecamatan Margadana yang dilewati Kelurahan Kalinyamat Kulon, Margadana, Sumurpanggang dan Pesurungan Lor ( termasuk Cabawan, Krandon dan Kaligangsa).

Sedangkan Kecamatan Tegal Barat di Kelurahan Muarareja dan Tegalsari ( Sebagian wilayah Rw. 1). Pipa yang dipasang berukuran 200 mm, 100 mm dan 50 mm akan mengaliri Kota Tegal dengan debit 75 liter perdetik dari 200 liter perdetik yang direncanakan.

Seperti diketahui, Kota Tegal mendapat distribusi 200 liter perdetik, Slawi 250 liter perdetik dan Brebes 200 liter perdetik dari kuota 650 liter perdetik yang dihasilkan dari SPAM Bergas dengan menggabungkan empat mata air yang berada di wilayah Kabupaten Tegal.

“Memang nantinya baru mengalir sepertiga dari yang direncanakan, untuk mencapai volume 200 liter perdetik akan dilakukan secara bertahap,” ungkap Hufron. Ahmad Hufron mengatakan dengan pemasangan pipa ini diharapkan melancarkan distribusi air dan akan menjangkau daerah-daerah yang belum terlayani aliran PDAM. Seperti di Kecamatan Tegal Selatan, Margadana dan sebagian Tegal Barat. Bahkan selama ini Kelurahan Muarareja yang airnya asin, minta diprioritaskan untuk dilayani. (Jon)