Lelang Komoditi Akan Dikembangkan Ke Daerah Lain

Surabaya, SMN
Pasar Lelang Komoditi yang dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jawa Timur akan dikembangkan di seluruh Indonesia.
"Ini adalah embrio dan akan menjadi pilot project yang akan kami kembangkan di seluruh Indonesia. Kami akan usulkan ke Kementerian Perdagangan untuk disosialisasikan ke Disperindag-Disperindag seluruh Indonesia," ungkap Kepala Badan Pengawasan Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Syahrul Sempurna Jaya di sela-sela peresmian Pasar Lelang Komoditi ke-78 di Puspa Agro Sidoarjo, Selasa (22/2/2011).
Diungkapkan Syahrul, kegiatan pasar lelang komoditi di Jatim yang sudah mulai dilaksanakan sejak 2003 bertujuan meminimalisasi disparitas harga produk komoditas di tingkat petani dan pasar.
"Langkah ini untuk memutus mata rantai distribusi produk pertanian yang terlalu panjang. Akibat terlalu panjangnya matarantai distribusi itu, disparitas harga sangat tinggi, bisa mencapai 1.000%. Dengan fasilitas pasar lelang yang bisa mempertemukan antara petani dan pembeli ini, akan tercipta harga yang tepat dan menguntungkan si petani," ungkapnya.
Untuk itu, Kementerian Perdagangan akan mendorong Pemerintah Daerah setempat untuk terus melakukan pembenahan berbagai fasilitas yang diperlukan, seperti akses internet dan IT, manajemen dan marketing serta berbagai fasilitas lainnya.
Saat ini, selain Jatim, daerah yang sudah merespons keinginan tersebut di antaranya adalah Jawa Barat (Jabar), Jawa Tengah (Jateng), Sulawesi Selatan (Sulsel), Medan, Riau dan Palembang. Hanya saja pelaksanaannya tidak seberhasil Jatim.
"Dan ini akan kami kembangkan terus tiap tahun. Namun lagi-lagi keberhasilan dan kesiapannya tergantung daerah yang merespons. Meski kita sediakan fasilitas tapi kalau daerah tidak menangkapnya dengan baik ya tidak akan berhasil," tegas Syahrul.
Untuk itu, ia berharap animo daerah untuk membentuk dan mengembangkan pasar lelang ini bisa menjadi semakin besar seiring dengan besarnya potensi yang ada, khususnya di sektor agrobisnis.
Khusus untuk pasar lelang komoditas di Jatim, ada beberapa hal yang masih perlu dibenahi, diantaranya fasilitas teknologi informmasi, sosialisasi kedapa masyarakat luar, membuatan data data base yang memuat jumlah pelaku atau pengikut pasar lelang beserta komoditas yang dijual dan mutunya serta managemen pemasaran.
"Saya yakin, dengan berbagai pembenahan di atas, pasar lelang ini akan bisa meningkatkan kinerja perdagangan antar daerah dan antar pulau Jatim. Bahkan bisa juga ekspor, karena pembeli tidak hanya dari wilayah Jatim. Dan kalau ini sudah dilengkapi dengan akses internet dan dilakukan perdagangan melalui internet, maka semua akan bisa mengaksesnya," terang Syahrul.
Sementara itu, Kepala Disperindag Jatim Fattah Yasin mengatakan bahwa kinerja perdagangan antar pulai Jatim cukup besar. Di tahun 2010, realisasinya mencapai Rp200 triliun, lebih besar dari realisasi ekspor ke berbagai negara yang mencapai US$14 miliar.
"Realisasi perdagangan antar pulau kita meningkat cukup signifikan dibanding 2009 yang mencapai Rp190 triliun. Dan dengan pelaksanaan pasar lelang ini, saya yakin kinerjanya akan menjadi semakin besar," terang Fattah.  (toto)
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Comments

0 Response to "Lelang Komoditi Akan Dikembangkan Ke Daerah Lain"


KLINIK KANG JANA

KLINIK KANG JANA