Suara Media Nasional

Sosialisasi dan penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotika yang diselenggarakan atas kerja sama Pemerintah Kabupaten Madiun dan PHBN Prop Jatim Selasa 21 Pebruarai 2012 diikiuti oleh kepala sekolah dan guru BP SLTP/ SLTA/sederajat, Pimpinan Ponpes, PNS/TNI/POLRI, pemuda, pelajar, mahasiswa, LSM dan tokoh masyarakat dan tokoh agama lainya .

Wakil Bupati Madiun selaku Ketua BNK dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekretaris Daerah Drs. Soekardi, MSi diantaranya disampaikan bahwa pada tahun 2010 kasus dan tersangka penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Madiun sebanyak 21 kasus dan 31 tersangka, di tahun 2011 kasus narkoba mencapai 19 kasus sedangkan tersangka mencapai 28 tersangka, dan kasus kasus tersebut kebanyakan masih usia produktif/ pelajar, sehingga kita harus lebih serius menangani dengan sring mengadakan kegiatan yang bersifat preventif berupa penyuluhan, sosialisasi bagi pelajar, generasi penerus bangsa maupun masyarakat umum .

Pada kesempatan yang baik ini Ketua BNK Kabupaten Madiun dalam harapannya bahwa para generasi muda hendaknya mampu untuk bisa mengambil hikmahnya agar tidak terseret pada lembah narkotika dan obat obatan terlarang, karena betapa besar dampanya bagi masa depa dan jiwa kita . Disamping itu juga diharapkan bagi nenerasi muda /pelajar yang mengetahui adanya gejala gejala penggunaan dan peredaran gelap narkotika dan obat obatan terlarang diharapkan mau secara sadar untuk melaporkan kepada guru pembimbing atau kepada Badan Narkotika Kabupaten Madiun.

Disampaikan pula agar para tokoh – tokoh pemuda, masyarakat dan agama agar lebih sensitive terhadap perkembangan situasi dilingkungan masing masing terhadap peredaran narkoba .

Pada kesempatan yang sama ketua panitia Sosialisasi Drs . Puji Hartono,MM Pelaksana Harian Badan Narkotika Prop Jatim dalam laporannya menyampaikan bahwa tema yang diusung dalam kegiatan ini adalah Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan Narkotika sebagai upaya optimalisasi pelaksanaan pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika ( P4GN ) di Kabupaten Madiun .

Disamping melalui tema tersebut, kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk menumbuhkan kepedulian, dan mengoptimalkan partisipasi amasyarakat dalam penanggulangan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika .

Sedangkan pada sosialisasi dihadirkan nara sumber dari BNP Jawa Timur Drs Puji Hartono, MM dengan materi Kebijakan dan Strategi Pemerintah Propinsi Jawa Timur dalam upaya P4GN, dari Satgas Penyuluhan dan Penerangan BNP Propinsi Jawa Timur dengan materi Bahaya Penyalahgunaan Narkotika terhadap aspek sosial kemasyarakatan, sedangkan nara sumber dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Propinsi Jawa Timur M. Arifin Sag,MAg dengan materi Penyalahgunaan Narkotika ditinjau dari segi Agama. (Sy)