Dua LSM Ngeluruk Ke Kantor DPRD Situbondo
Posted in |
Dua LSM saat ngeluruk ke kantor DPRD Situbondo |
Dengan adanya musibah bencana alam yang menimpa beebrapa Desa di Kabupaten Situbondo membuat Pemerintah Daerah berpikir ekstra keras dalam menanggulangi musibah yang terjadi bantuan mulai di salurkan oleh Pemkab Situbondo. Walaupun masih berupa sembako saja untuk memperbaiki insfrastruktur yang rusak parah Pemkab masih terkendala dengan adanya dana yang dibutuhkan.
Pasalnya anggaran dana dari RAPBD yang dibutuhkan guna menanggulangi korban bencana alam masih belum di sahkan oleh Dewan. Untuk itu dua hari berturut-turut dua LSM Transparansi dan LSM Reformasi pimpinan Drs. Suyono SH. mendemo Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Situbondo yang sampai februari ini masih belum juga ada tanda-tanda RAPBD Situbondo yang di sodorkan pemerintah ke DPRD juga belum di bahas apalagi di dok. Kedua LSM tersebut LSM Transparansi pimpinan Junaidi Rofi dan LSM Reformasi pimpinan Drs. Suyono SH. menuding bahwa DPRD di anggap menghambat pembangunan Situbondo karena tidak cepat memproses RAPBD.
Dalam orasinya, Situbondo tidak akan pernah maju apabila Legislatif dan Eksekutif tidak pernah akur dan duduk bersama, demi rakyat Situbodo ke depan LSM Reformasi menyoroti DPRD Situbondo tidak profesional dan mencla-mencle omongannya, apalgi banyak anggota dewan yang di tuduh menghianati konstituennya, mereka menagih janji anggota dewan yang tak pernah di tepati, mereka sangat kecewa kepada wakil-wakil rakyat yang mereka pilih, kebanyakan anggota dewan mementingkan dirinya sendiri sibuk mengurusi proyeknya masing-masing perutnya buncit-buncit alias gendut itu menandakan mereka kekenyangan sehingga saat kerja bisa dipastikan ngantuk, itu salah satu komentar atau celotehan para demonstran sedang rakyatnya melarat dan miskin, banyak rakyat yang kekurangan makan dan kurang gizi.
Di perparah lagi banyaknya bencana alam angin puting beliung yang menghancurkan rumah-rumah dan banjir bandang juga menghancurkan lahan pertanian. Yang sampai hari ini belum teratasi dengan baik banyak infrastruktur yang rusak, dinas terkait berdalih belum ada dananya untuk itu, karena RAPBD Situbondo 2011 belum di sahkan oleh dewan. Situbondo masih kalah ke kabupaten lain seperti Bondowoso, Banyuangi di tiga kabupaten tersebut APBDnya sudah di dok. Lalu kapan Situbonda seperti mereka, kok kayaknya adem-ayem kapan Situbondo lebih maju dari sebelumnya, kalau bukan para pejabat teras di linkungan Eksekutif dan Legislatif yang memulai. Kalau punya niat yang sama membangun Situbondo lebih maju pasti bisa. (bud)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Dua LSM Ngeluruk Ke Kantor DPRD Situbondo"
Post a Comment