Pasangan Majid-Kustomo Bakal Melaju, Pasangan Sugiarto-Solikhin Masih Dipertanyakan


Batu, SMN - Pasangan Bakal Calon Wali Kota Batu independent (perseorangan) Majid-Kustomo menyerahkan tambahan dukungan ke KPU Batu pada kamis (05/07) lalu. Pasangan tersebut telah berhasil mengumpulkan data verifikasi akhir yang melebihi target KPU,"Alhamdulillah sudah mencapai 1.800 dukungan yang terverifikasi dari 2.757 dukungan yang saya serahkan ke KPU Kota Batu," ungkap calon Walikota Abdul Majid yang datang langsung menyaksikan verifikasi factual yang dilakukan PPS Giripurno.

Diterangkan pasangan Majid- Kustomo sengaja menyetorkan tambahan dukungan 7 kali lipat dari kekurangan dukungan yang harus dipenuhi. Dengan lolosnya 1.800 dukungan tersebut, maka yang dinyatakan lolos mencapai lebih dari 4 kali kekurangannya. "Penyerahan dukungan yang lebih tersebut supaya aman saja, untuk itu kita kumpulkan dukungan semaksimal mungkin", ungkap Abdul Majid yang sehari-hari berprofesi sebagai Modin Kelurahan Temas tersebut.
Dengan tambahan dukungan yang lolos verifikasi factual tersebut, maka hingga saat ini pasangan MK sudah mengantongi dukungan 14.827, karena pada tahap pertama dukungan yang telah dinyatakan lolos mencapai 13.027."Sekarang saya tinggal berkonsentrasi memperbaiki surat pencalonan. Karena ada sejumlah dokumen yang belum saya lengkapi," tukasnya.
Abdul Majid mengaku pasangannya tinggal memenuhi dokumen NPWP, SPT Pajak dan surat keterangan lunas pajak 5 tahun terakhir. Sebab surat ijin dari Walikota Batu karena statusnya sebagai PNS Pemkot Batu sudah dikantongi.
Batas akhir perbaikan dukungan untuk pasangan calon perseorangan yaitu 9 Juli mendatang. Itu artinya pasangan MK tinggal memiliki kesempatan pada 9 Juli nanti, karena masa perbaikan calon perseorangan hanya bisa dilakukan pada hari dan jam kerja.
Verifikasi factual di hari terakhir untuk pasangan MK memang terasa istimewa
karena dipantau langsung oleh anggota KPU Kota Batu, seluruh anggota PPK Bumiaji, Panwascam Bumiaji dan PPL Giripurno.
Sedangkan pasangan independent yang lain Sugiarto-Solihin dalam berkas perbaikan dukungan, pasangan ini menyerahkan 29.785 daftar orang-orang yang mendukung dengan menyertakan tanda tangan asli dan fotokopi KTP.
Namun setelah Panitia Pemungutan Suara (PPS) memverifikasi administrasi, dari daftar dukungan pasangan tersebut masih terdapat banyak PNS yang mendukung ,padahal dalam peraturannya PNS tidak boleh mendukung dan harus netral, nama Ketua Parpol Batu pun sempat tercantum namanya, serta banyak orang yang sudah meninggal ikut terdaftar dalam dukungannya tersebut sehingga di nilai banyak kejanggalan.
Agar masalah ini tidak berlarut-larut, kata Solihin, tadi malam Sebanyak 120 relawannya dikumpulkan hingga pukul 00.00 WIB. "Saya tanya kepada relawan, apa ada yang memanipulasi data? ujar Solihin. Mereka menjawab tidak," terang Solihin.
Ia menceritakan bahwa relawannya bekerja mencari dukungan door to door. Ia pun heran tiba-tiba muncul nama Ashar Chilmi (anggota KPUD Batu), Norma Ningsih (Ketua DPC Demokrat), Cahyo Edy Purnomo (Ketua DPC PDIP), PNS, dan orang yang sudah meninggal."Saya tidak habis fikir, siapa yang memasukkan mereka," ujarnya.
Solihin menduga munculnya masalah pencatutan orang yang tidak mendukung itu realita dari relawan sebelumnya berbenturan semua.."Tim saya sempat pecah karena diobrak-abrik. Tapi kami tetap saja berhasil mengumpulkan dukungan itu. Karena sebelum menyerahkan dukungan ke KPUD, saya menyadarkan relawan dengan persuasif bahwa ini adalah perjuangan," belanya.
Sebelumnya Bagyo Prasasti sebagai Ketu KPUD Kota Batu membenarkan jika pasangan Sugiarto-Sholikin menyerahkan hasil verifikasi akhir sebanyak 29.785, “Dalam penyerahan jumlah verifikasi pasangan Sugiarto-Sholikin memang sebanyak itu, Akantetapi hal itu hanya data tertulis dan tanda tangan pendukung masih belum ada lampiran KTPnya“, ungkap Bagyo. (Az)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Comments

0 Response to "Pasangan Majid-Kustomo Bakal Melaju, Pasangan Sugiarto-Solikhin Masih Dipertanyakan"


KLINIK KANG JANA

KLINIK KANG JANA