Badan Ketahanan Pangan Mengadakan Gebyar Gapoktan


Madiun, SMN - Dalam rangka peringatan hari jadi ke-444 Kabupaten Madiun yang dirangkai dengan hari krida pertanian, Pemerintah Kabupaten Madiun melalui Badan Ketahanan Pangan menggelar berbagai kegiatan yang dikemas dalam Gebyar Gapoktan.
Gelar gebyar gapoktan yang dilaksanakan selama dua hari mulai tanggal 3 sampai dengan 4 Juli 2012 yang dilaksanakan di lingkungan kantor Badan Ketahanan Pangan Kabupaten Madiun mengadakan berbagai kegiatan diantaranya gelar produk unggulan kelompok wanita tani, lomba gebyar produk Gapoktan, lomba porang terbesar dan terberat, lomba usaha ternak kelinci terberat serta lomba olahan pangan non beras.

Bupati Madiun H. Muhtarom S.Sos dalam sambutannya saat membuka gebyar Gapoktan diantaranya menyampaikan bahwa melalui kegiatan gebyar gapoktan dengan menggelar hasil produk usaha budidaya di bidang pertanian akan dapat memacu dan mengembangkan usahanya dalam bidang pertanian  semakin maju. Dengan hasil produk pertanian diolah sedemikian rupa dijadikan berbagai olahan pangan dengan sentuhan berbagai teknologi, sehingga akan tercipta hasil produksi yang menarik dan dapat  meningkatkan nilai tambah, sehingga apa yang kita harapkan untuk meningkatkan kesejahteraan petani pada khususnya dan masyarakat pada umumnya akan terwujud. Pola usaha yang demikian itu merupakan pola agrobisnis yang dikembangkan dalam dunia usaha pertanian untuk meningkatkan pendapatan petani pada umumnya.
Terkait dengan peringatan hari jadi Kabupaten Madiun yang melibatkan masyarakat baik kegiatan maupun sarananya oleh masyarakat, karena peringatan hari jadi Kabupaten Madiun ini merupakan milik kita semua masyarakat Kabupaten Madiun.
Pada kesempatan yang baik ini Bupati Madiun selain berkenan membuka secara resmi Gebyar Gapoktan yang dilaksanakan selama dua hari, juga dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, serta dalam rangka meningkatkan surplus beras, Bupati Madiun juga berkenan  mencanangkan program Badan Ketahanan Pangan dengan gerakan  makan malam tidak dengan beras tiga malam dalam seminggu.
Disamping itu Bupati Madiun didampingi Wakil Bupati, Wakil Ketua DPRD dan Ketua TP PKK Kabupaten Madiun  berkenan menyampaikan bantuan untuk RTLH CSR dari KPH Madiun, KPH Saradan dan KPH Lawu DS dan KMB Pemasaran I sejumlah 4 unit rumah senilai 20 juta, disamping itu juga diserahkan CSR dari PG Pagotan. PG Rejoagung Baru dan PG Kanigoro sejumlah 40 juta untuk  8 unit RTLH, dan bantuan RTLH desa Binaan BKP sebesar Rp 5 juta untuk satu unit RTLH.
Bantuan RTLH dari PT Petrokimia Groub sebesar Rp 15 juta untuk 3 unit RTLH, raskin 20 paket untuk rumah tangga sasaran, serta pemberian bantuan kelinci sebanyak 10 ekor untuk 2 RTS. Selain bantuan tersebut diatas juga disampaikan bantuan untuk Kawasan Rumah Pangan Lestari diserahkan untuk PKK Desa Uteran.
Gebyar Gapoktan yang diselenggarakan selama dua hari dengan berbagai lomba dan penilaian stand, pada acara penutupan Gebyar Gapoktan keluar sebagai pemenang lomba dan penilaian stand diantaranya sebagai berikut.
Hasil penilaian stand produk unggulan gebyar kelompok wanita tani keluar sebagai juara I dari KWT Kecamatan Mejayan, juara II KWT Kecamatan Saradan dan juara III KWT Kecamatan Dagangan. Sedangkan lomba gebyar gapoktan porang terberat yang diikuti oleh LMDH ( Lembaga Masyarakat Desa Hutan ) keluar sebagai  juara porang terberat diraih oleh LMDH Kecamatan Saradan sebagai juara I dengan berat porang 11,5 kg, juara II dari LMDH Kecamatan Kare dengan berat porang 10 kg, sedang juara III diraih LMDH Kecamatan Dolopo dengan berat porang 9,5 kg.
Sedangkan lomba kelinci terberat sebagai juara I dari Kelompok Tani Taruna Kecamatan Mejayan dngan berat 5,5 kg, juara II dari kelompok Tani Taruna Kecamatan Gemarang dengan berat kelinci 5 kg, sedang juara III berat kelinci 5 kg dari kelompok taruna tani Kecamatan Kare.
Adapun lomba olahan masakan non beras dan ketela dalam penilaian kue kering keluar sebagai juara I dari KWT Kecamatan Wungu, juara II KWT Kecamatan Geger, dan juara III dari KWT Kecamatan Kebonsari. Sedangkan kategori olahan kue basah juara I KWT Kecamatan Wungu, juara II KWT Kecamatan Balerejo dan juara III KWT Kecamatan Kebonsari.
Untuk penilaian lomba Kelompok Tani Unggulan terpilih sebagai juara I dari Kelompok Tani Margo Mulyo Desa Pureorejo Pilangkenceng, juara II dari Kelopok tani Ngudi Mulyo desa Tapelan Balerejo, dan juara III dari kelompok tani Sumbersari Tani desa Nampu Kecamatan Gemarang. Sedangkan dalam penilaian lomba stand gebyar Gapoktan keluar sebaagai juara I Gapoktan Kecamatan Dolopo, juara ke dua Gapoktan Kecamatan Jiwan, sedangkan sebagai juara III Gapoktan desa Sawahan Kecamatan Sawahan. (Sy)
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Comments

0 Response to "Badan Ketahanan Pangan Mengadakan Gebyar Gapoktan"


KLINIK KANG JANA

KLINIK KANG JANA