Suara Media Nasional: Di Gresik, Pakde Karwo Kembali Bagikan Sembako Gratis

Di Gresik, Pakde Karwo Kembali Bagikan Sembako Gratis

Posted in |

GRESIK, SMN - Paket sembako kembali diberikan secara gratis oleh Gubernur Jatim Pakde Karwo bersama Wakil Gubernur Jatim Gus Ipul. Kali ini giliran masyarakat kurang mampu di wilayah Kabupaten Gresik yang menerima lima ribu paket sembako di Lapangan Kecamatan Benjeng Kab Gresik, Minggu (29/7).

Pakde Karwo mengatakan, dalam lima tahun kepemimpinannya, dirinya tak membiarkan distorsi pasar secara bebas. Untuk menekan gejolak kenaikan harga pasar menjelang lebaran, pasar bebas tidak boleh dibiarkan. “Pemerintah akan menambah supply barang di pasar, agar di pasar barang kebutuhan pokok tersedia cukup dan harga terkendali. Ongkos angkut dari pabrik ke 133 pasar juga dibiayai Pemprov Jatim,” tambahnya.

Dampaknya pun bisa dilihat, hampir sebagian besar kebutuhan pokok turun. Di antaranya beras premium (IR 64/ Rojolele), dari harga Rp. 8.500 turun menjadi Rp. 8.300,-, gula pasir (Tanjung) dari Rp.12.500,- turun menjadi Rp. 12.000,-. Komoditas lainnya, yakni cabe rawit juga turun, bawang merah semula Rp. 10.300 menjadi Rp.9.600,- Begitu pula dengan minyak goreng plastik turun menjadi Rp. 10.500,- dibanding semula Rp.11.000,-. “Meski harga minyak goreng turun, tapi jangan banyak masak gorengan terlalu banyak kalau perlu masak dengan direbus karena jika terlalu banyak mengkonsumsi minyak kurang baik bisa menyebabkan stroke. Namun ada bahan makanan yang naik, misalnya ayam boiler, daging sapi naik Rp. 2 ribu, telur ayam ras Rp.17 ribu menjadi Rp.17.500,-,” katanya.

Gus Ipul yang ikut mendampingi Pakde Karwo menambahkan, kebijakan Pemprov Jatim ini merupakan salah upaya menurunkan kenaikan harga bahan pokok di pasar, yang terjadi rutin setiap tahun menjelang Lebaran. “Subsidi transportasi pada sembako yang paling dibutuhkan masyarakat. Dibanding provinsi lain harga-harga bahan pokok lebih murah,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Gresik Sambari Halim Radianto mengatakan, untuk menanggulangi masyarakat yang kurang beruntung, Pemkab Gresik melakukan beragam upaya. Salah satunya, dalam waktu dekat, Pemkab akan mengumpulkan lulusan D1, sampai sarjana yang belum bekerja akan diberi pengarahan dan dibekali pengetahuan untuk berwirausaha.

Pembagian sembako gratis dari tahun ke tahun makin meluas jangkauannya. Tahun ini meningkat jika dibandingkan tahun lalu Pemprov bekerja sama dengan Kab/ Kota membagikan Sembako hanya menjangkau delapan Kab/Kota, namun tahun ini menjadi 18 Kab/ Kota, dan Gresik merupakan Kabupaten ke sembilan. Sementara delapan kabupaten dan Kota sudah menikmati sembako gratis, yaitu Kabupaten dan Kota Mojokerto, Kabupaten dan Kota Madiun, Kab Magetan, Sidoarjo, Surabaya, dan Bangkalan. Setiap Kabupaten atau Kota mendapatkan barokah 5 ribu paket sembako untuk Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM). Tiap paket berisi 5 kg beras premiun, gula 1 kg, minyak 1 lt, kecap 1 bungkus, mie instan 5 bungus.

Dari 5 ribu masyarakat yang kurang beruntung, nampak di kerumunan seorang lelaki tua badannya agak bongkok Dakim namanya di usianya yang sudah 85 tahun dia tidak mampu mengangkat beban paket sembako, sehingga perlu dibantu tetangganya. Namun dia nampak sumringah, karena hidupnya sebatang kara tidak dikaruniai anak dan tidak punya penghasilan “Kulo seneng nrimo barokah niki lha wong kulo mboten nggadah buming/ lahan garapan. / dia sangat senang menerima barokah berupa sembako ini karena saya tidak punya anak, sebatang kara, hidup sehari-hari dari bantuan pemeritah dan tetangga,” katanya sambil berlalu setelah bersalaman dengan Pakde Karwo.(Sam)