Kemensos RI Resmikan Rumah Kasih Sayang di Kampung Idiot


Ponorogo, SMN - Diawali dengan kunjungan Kemensos RI beberapa waktu yang lalu di desa Krebet Ponorogo yang dilanjutkan dengan tindakan nyata dengan membangun rumah kasih sayang di Desa Krebet, Kecamatan Jambon. Langkah pemerintah yang benar-benar berpihak pada rakyat dibawah pemerintahan SBY ini sangat patut diacungi jempol dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang mengalami kelemahan mental alias idiot.
Kedepannya rumah ini dibangun guna melayani  warga yang mengalami keterbelakangan mental, tuna rungu dan juga yang mengalami cacat lainya. Data terakhir yang berhasil dihimpun tercatat 427 penderita mental yang berasal dari dua desa yaitu desa Krebet dan Desa Sidoharjo.Tentunya mereka hidup dibawah garis kemiskinan karena rata-rata dari mereka menggantungkan hidup dari bekerja sebagai buruh tani.IRONIS memang, sehingga dua desa yang berada di Kecamatan Jambon ini mendapat julukan "KAMPUNG IDIOT'.
"Di Rumah Kasih Sayang inilah akan disediakan makan tiga kali sehari sampai Alloh memanggil mereka (penyandang keterbelakangan mental)," tutur Dr Salim Segaf Al-Jufri menteri sosial RI sesaat sebelum acara peresmian dimulai, senin(11/7). Rumah ini diharapkan bisa menjadi percontohan untuk desa-desa lain yang mungkin didapati warganya mengalami keterbelakangan mental dengan jumlah lebih banyak, seperti Desa Sidoharjo dengan 323 penderita cacat mental dan phisik. "Kalau ini solusi yang tepat,akan dibangun lagi dibeberapa titik di Indonesia",imbuhnya
Dalam kesempatan itu, Mensos Salim juga menyerahkan bantuan dana operasional dasar Rumah Kasih Sayang sebesar  350 juta yang diterima secara simbolik oleh Heru Purwanto Kadisnakertransos Ponorogo, dan 120 juta untuk masing-masing desa, yang diterima juga secara simbolik oleh Jemiran selaku kepala desa Krebet dan Parnu selaku kepala desa Sidoharjo. Keseluruhan dana itu diambilkan sepenuhnya dari anggaran Kemensos RI
"Masalah ini sangat serius,instruksi presiden sangat jelas, pembangunan harus berkeadilan (INPRES no 3 tahun 2010), pembangunan untuk rakyat miskin harus diwujudkan, tidak hanya dalam ucapan tapi juga action, ini adalah buktinya, dan juga sesuai dengan UUD 1945 pasal 34 yaitu mereka-mereka itu harus dipelihara negara," imbuhnya
Ditegaskannya pemerintah selaku "LEADING SEKTOR" tapi yang dia munculkan adalah semangat kesetia kawanan sosial persaudaraan antar anak bangsa,sebab permasalahan sosial sangat banyak dan komplek sekali, sebab penyandang masalah kesejahteraan sosial mencapai 5,4 juta dinegeri ini. Dan ini semua menjadi tanggung jawab pemerintah.
Selanjutnya kemensos RI menunjuk BBRSBG "KARTINI" Temanggung sebagai pendamping pengelolaan Rumah Kasih Sayang ini, dan sepenuhnya akan diserahkan kepada pemerintah daerah Ponorogo untuk pengelolaanya. "Ada tenaga profesional di sana, kita punya tim tanggap bencana, pekerja sosial dan ada tim psikolog yang siap datang kesini sewaktu-waktu", imbuhnya.
Sementara H. Amin SH Bupati Ponorogo menjelaskan bahwa di Kabupaten Ponorogo masih banyak desa yang memiliki warga idiot, diantaranya Desa Pandak dan Desa Karangpatihan keduanya berada di Kecamatan Balong, dan Desa Dayakan di Kecamatan Badegan. "Ini adalah tugas pemerintah daerah untuk menangani permasalahan kampung idiot. tetrapi masyarakat dan elemen lain juga harus bergandengan tangan", jelas Amin. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat melalui Kemensos yang telah peduli terhadap Ponorogo. "Mudah-mudahan didesa-desa lain yang didapati banyak warganya yang idiot segera dibangun lagi Rumah Kasih Sayang," harap Amin.
Heru Purwanto Kepala Disnakertransos Ponorogo cukup terharu dan bangga dengan upaya pemerintah pusat yang telah memberikan perhatiannya kepada warga Ponorogo yang mengalami keterbelakangan mental dengan membangun Rumah Kasih Sayang ini. (ars)
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Comments

0 Response to "Kemensos RI Resmikan Rumah Kasih Sayang di Kampung Idiot"


KLINIK KANG JANA

KLINIK KANG JANA