Pembangunan Kantor Pusat Pemerintahan Kab Madiun Resmi Dimulai
Posted in |
MADIUN, SMN - Hari
ini Selasa, 28 Agustus 2012 Pemkab. Madiun menggelar acara Istighotsah dan Do’a
Bersama bertempat di lokasi pembangunan Kantor
Setda Kab. Madiun atau lebih tepatnya di Jl. MT. Haryono (Gang Songo) Kel. Bangunsari Kec. Mejayan.
Acara ini sengaja diselenggarakan oleh Pemkab. Madiun dalam rangka peletakan
batu pertama pembangunan Kantor Pusat Pemerintahan Kab. Madiun di Mejayan.
Hadir pada kesempatan ini, Sekda
Prop. Jawa Timur mewakili Gubernur Jawa
Timur, Bupati Madiun, Wakil Bupati Madiun, Ketua DPRD, Sekretaris Daerah,
Pimpinan SPKD, Ulama dan Tokoh Masyarakat dan TP PKK Kabupaten Madiun. Setelah
Istighotsah dan Do’a bersama, Bupati Madiun H. Muhtarom, S.Sos berkenan memotong
tumpeng dan menyerahkannya kepada Ketua DPRD Kab. Madiun Y. Ristu Nugroho, ST M.Si.
Dalam sambutannya Bupati Madiun H.
Muhtarom, S.Sos mengatakan bahwa kegiatan peletakan batu pertama pembangunan
kantor Pusat Pemerintahan Kab. Madiun di Mejayan ini merupakan cacatan sejarah
baru bagi Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Madiun. Diceritakan pula, bahwa
sebelum menempati kantor di Kota Madiun, sebelumnya pusat pemerintahan Kab.
Madiun pernah berada di Ngurawan Kec. Dolopo, selanjutnya berpindah lagi ke Sogaten.
Dan saat ini, sesuai Peraturan Pemerintah No. 52 Tahun 2010, Kabupaten Madiun
secara resmi pindah ke Mejayan (Caruban).
Sebenarnya
rintisan perpindahan ibukota Kabupaten Madiun ke Caruban sudah di awali sejak
masa kepemimpinan Bupati Bambang Kusbandono yang ditandai dengan pelebaran
jalan dipedesaan, selanjutnya program ini ditindaklanjuti oleh Bupati Ir. S.
Kadiono dengan membangun rumah sakit. Sedangkan H. Djunaedi Mahendra, SH MSi
telah membangun GOR Pangeran Timur. Saat
ini Pemkab. Madiun dibawah kepemimpinan H. Muhtarom, S.Sos sedang berupaya
membangun Kantor Pusat Pemerintahan di Mejayan. Untuk itu Bupati Madiun
mengharap dukungan dan partisipasi seluruh masyarakat Kab. Madiun agar
pelaksanaan pembangunan kantor ini dapat segera selesai dan bisa digunakan
untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat Kab. Madiun.
Dilaporkan
kepada Sekda Prop. Jatim, bahwa untuk membangun kantor Pusat Pemerintahan Kab.
Madiun yang baru ini dibutuhan areal seluas 46 Ha, sedangkan saat ini tanah
yang tersedia baru 23 Ha. Dengan
demikian masih ada kekurangan 23 Ha lagi. Setelah Caruban menjadi pusat
pemerintahan kab. Madiun, diharapaknan kedepan kota ini akan menjadi kota
transit, dan masyarakat akan menyediakan berbagai produk yang dibutuhkan
masyarakat yang singgah di Kota Caruban.
Sekda Prop. Jawa Timur DR. Rasiyo, MSi dalam
sambutan singkatnya mengatakan, bahwa moment peletakan batu pertama pembangunan
Kantor Pusat Pemerintahan Kab. Madiun di Mejayan sangat dahsyat. Karena ini menandai bahawa
Kab. Madiun telah benar-benar memindahkan ibukota Kabupaten Madiun ke Mejayan.
Semoga apa yang diupayakan Pemkab. Madiun hari ini menjadi awal yang baik. Agar
pembangunan cepat selesai, diharapkan seluruh elemen masyarakat Kab. Madiun
tetap guyub rukun dalam melaksanakan pemabngunan ini.
Dengan dibangunnya pusat pemerintahan ini
diharapkan akan mampu meningkatkan ekonomi masyarakat. Sekda Prop. Juga
mengingatkan, agar jalan-jalan yang ada dibenahi sehingga orang tertarik untuk
masuk di Kab. Madiun. Lakukan pendekatan kepada masyarakat agar mereka ikut
berpartisipasi dalam pembangunan.
Mengakhiri rangkaian kegiatan ini, Sekda prop. Jatim, Bupati Madiun,
Ketua DPRD, Wabup. Madiun dan Ulama Kab. Madiun berkenan meletakkan batu
pertama menandai dimulainya pembangunan kantor Pusat Pemerintahan Kab. Madiun
di mejayan. (Sy)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Pembangunan Kantor Pusat Pemerintahan Kab Madiun Resmi Dimulai"
Post a Comment