Awal 2012, Pabrik gula Baru di Lamongan Siap Dibangun


Lamongan, SMN - “Prinsipnya gubernur menyetujui KTM dirikan PG di Lamongan. Terlebih, PG baru itu bakal memanfaatkan air dari Kali Lamong yang kerap alami banjir saat musim hujan, sehingga diharapkan pengambilan air itu bisa mereduksi kemungkinan banjirnya Kali Lamong, walau dalam jumlah yang relatif tak terlalu besar,” ujar Kepala Disbun Jatim, Ir Moch Samsul Arifien MMA.

Samsul mengatakan, sedianya peletakan batu pertama pembangunan PG baru itu dilakukan pasa September lalu. Namun, itu tak dapat terealisasi karena adanya persolan pada proses pembebesan lahan. KTM akan membangun PG diareal seluas 100 hektar. Dari total lahan yang ditargetkan, kini baru 55 hektar saja yang terselesaikan. Sisanya, masih dalam tahap negosiasi. “Pak Gubernur sudah memerintahkan langsung pada Bupati Lamongan untuk membantu persoalan pembebasan lahan dan diharapkan akhir tahun sudah bisa terselesaikan,” tuturnya.
Dari informasi Badan Lingkungan Hidup Lamongan, KTM juga telah menggelar konsultasi analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal) tentang pembangunan PG pada pertengahan September lalu. Studi Amdal itu menganalisa dampak potensial yang diperkirakan akan timbul antara lain oleh adanya asap dan debu, gangguan kesehatan masyarakat, kemacetan lalu lintas, kerusakan jalan, dan  terjadinya kebakaran. Termasuk bertambahnya volume sampah, peningkatan kebisingan, penurunan kualitas udara, timbulnya limbah padat atau cair, dan bau.
Berdirinya PG yang berada di Jalan Desa Kedungsoko, Kecamatan Mantup, tersebut kerap diharapkan mampu menjawab permintaan pasar terhadap gula yang semakin tinggi, menurunkan angka pengangguran, serta menciptakan peluang usaha dan bisnis, juga meningkatkan PAD dan sektor perindustrian. Rencannaya, PG milik KTM ini memiliki kapasitas produksi 10 ribu Ton Cain Day (TCD/ton per hari) dan ditargetkan beroperasi pada September 2013 atau setidaknya pada April 2014.
KTM meruapakan salah satu investor yang siap masuk dan mendirikan PG baru di Jatim. Selain itu terdapat pula PT Gula di Kabupaten Mojokerto, PT Permata Tene di Kabupaten Probolinggo, PT Kencana Gula Manis di Kabupaten Blitar, dan PT RNI di Kab Malang wilayah Selatan.
Dari kelima investor yang ingin dirikan PG itu, kini hanya KTM yang paling agresif, karena telah presentasi pada Bupati Lamongan dan miliki beberapa surat kelengkapan izin, dan kini telah membuat dokumen Amdal. Dengan begitu, maka langkah KTM untuk bisa membangun PG di Lamongan kian mendekati kenyataan.
Menurut dia, pendirian PG baru di Jatim kini telah mendapat lampu hijau dari Gubernur Soekarwo. Namun, sayaratnya adalah didirikan di daerah yang belum ada PG dan bahan baku tebunya bisa dikembangkan untuk penuhi kebutuhan gilingnya. Itu mengarah pada wilayah pesisir Pantai Utara (Pantura) Jatim di wilayah Tuban, Bojonegoro, dan Lamongan. Tak menutup peluang pula untuk didirikan pabrik di Madura, khususnya di Bangkalan dan Sampang. (sam)
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Comments

0 Response to "Awal 2012, Pabrik gula Baru di Lamongan Siap Dibangun"


KLINIK KANG JANA

KLINIK KANG JANA