Kelompok Tani Margo Mulyo Maju Lomba Agribisnis Kedelai

                   Madiun, SMN - Setelah menyabet prestasi tingkat propinsi Jawa Timur juara pertama lomba agribisnis kedelai dan mendapat penghargaan sebagai Gapoktan berprestasi dari Menteri Pertanian, kelompok tani Margo Mulyo desa Sambirejo Saradan ditunjuk mewakili Jawa Timur untuk maju lomba tingkat nasional. Demikian ketua kelompok tani Margo Mulyo (Sutrisno) mengungkapkan saat menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Madiun  mewakili gapoktan maupun kelompok tani atas pemberian berbagai bantuan baik sarana prasarana untuk memajukan pertanian di Kabupaten Madiun di sela sela acara halal bi halal keluarga besar Dinas Pertanian Kabupaten Madiun pada Kamis, (8/9).

Penyampaian bantuan kepada kelompok tani oleh Bupati Madiun pada acara Halal Bi Halal Keluarga besar Dinas Pertanian diantaranya berupa rehabilitasi JITUT senilai Rp 210 juta untuk 5 lokasi, rehabilitasi JIDES senilai Rp 300 juta untuk 4 lokasi, konservasi lahan tanaman pangan senilai Rp 330 juta untuk 5 lokasi, pengembangan irigasi permukaan senilai Rp 800 juta untuk 16 lokasi, Sumur resapan senilai Rp 60 juta untuk 12 lokasi, pengelolaan irigasi partisipasi (PIP) senilai Rp 110 juta untuk 2 lokasi.
Disamping itu juga diserahkan bantuan berupa Optimasi lahan hortikultura senilai Rp 200 juta untuk 4 lokasi, konservasi lahan hortikultura senilai Rp 330 juta untuk 5 lokasi, pembukaan lahan hortikultura senilai Rp 150 juta untuk 2 lokasi, pengembanagan embung senilai Rp 100 juta untuk 2 lokasi, Bantuan uang muka (Buma) hand traktor senilai Rp 45 juta untuk 3 kelompok, bantuan pompa air (Bakal) senilai Rp 80 juta untuk 4 kelompok, PISP senilai Rp 202,5 juta untuk 7 lokasi, rumah kompos senilai Rp 100 juta untuk 1 lokasi, pengembangan unit pengelolaan pupuk organic (UPPO) senilai Rp 340 juta untuk satu kelompok, reklamasi lahan tanaman pangan senilai Rp 225 juta untuk 5 lokasi, bantuan untuk kaum duafa senilai Rp 2 juta untuk 2 orang dan bantuan rumah tidak layak huni senilai Rp 4 juta untuk 2 lokasi.
Pemberian bantuan ini merupakan wujud Kepedulian dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah kepada para petani dalam rangka meningkatkan produksi dan produktivitas padi di Kabupaten Madiun, demikian diantaranya yang disampaikan Bupati Madiun dalam sambutannya pada halal bi halal keluarga besar Dinas Pertanian. Lebih lanjut Bupati Madiun berharap bahwa bantuan ini dapatnya dimanfaatkan dengan sebaik baiknya oleh masyarakat Kabupaten Madiun khusunya masyarakat petani, sehingga Kabupaten Madiun akan tetap menjadi Kabupaten yang lohjinawi, cukup sandang dan pangan dan pada akhirnya masyarakat Kabupaten Madiun menjadi sejahtera.
Dalam kesempatan yang sama Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Madiun Moch Nadjip  SP.MM dalam laporannya menyampaikan bahwa bantuan social senilai Rp 8 .123.603.000,- yang langsung masuk rekening dan dikelola kelompok tani untuk jitut, jides, konservasi lahan, reklamasi lahan,pengadaan aksintan, saprodi, pelaksanaan SLPHT dan bantuan pinjaman dana dekon berupa bantuan BLBU dan BLP ini semua dalam rangka mempertahankan swa sembada pangan yang berkelanjutan melalui program ketahanan pangan dan kesejahteraan petani.
Disamping pelaksanaan tugas rutin, Dinas Pertanian juga melaksanakan kegiatan dalam rangka membantu menangani masyarakat miskin di desa binaan telah dilaksanakan berbagai kegiatan dan bantuan untuk tahun 2010 telah merealisasikan bantuan senilai Rp 185.825.000,- kepada 289 RTS di desa Kresek berupa tanaman produksi sebanyak 1000 batang , bibit tanaman sayuran sebanyak 5.700 batang, Alsintan 1 unit cooper, APP berupa benih padi, pupuk, carbofuran dan pestisida , pupuk organic granul 4500 kg, benih padi hibrida 150 kg, benih padi non hibrida 625 kg dan dua bantuan untuk RTLH .
Sedang untuk tahun 2011 Dinas Pertanaian telah merealisir  bantuan untuk menangani kemiskinan des binaan kresek berupa bibit tanaman rambutan 400 batang, apokat 850 batang, jeruk 150 batang, mangga 150 batang , bibit durian 250 batang, bibit pete 375 batang dan bibit sayuran 600 batang dengan sasaran 50 RTS. Disamping itu juga telah membantu berupa  Anti Poverty Program ( APP ) untuk 1 kelompok tani sasaran 25 RTS berupa sarana produksi pertanian serta bantuan perbaikan rumah tidak layak huni dengan sasaran 2 RTS.
Terkait dengan kegiatan halal bi halal yang diselenggarakan keluarga besar Dinas Pertanian  yang dihadiri seluruh karyawan/ wait dan petugas lapangan dan keluarga , juga hadir pula mantan Kadin dan pejabat Dinas Pertanian yang sudah purna tugas . Pada kesempatan kegiatan halal bi halal ini diberikan juga siraman rohani menghadirkan mubalik Ky Munirul Huda dari Pucangrejo Sawahan dengan pesannya agar kita semua tetap menjaga kerukunan bersama, meningkatkan silaturohmi serta terus melestarikan budaya halal bi halal ini demi mewujudkan suasana kehidupan yang baik dengan pandai pandainya bersyukur atas kenikmatan hidup ini .
Acara halal bi halal ditutup dengan acara saling berjabat tangan dan saling maaf memaafkan atas kesalahan, kekhilafan sesama keluarga besar Dinas Pertanian dan Bupati  Madiun. (Sy)
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Comments

0 Response to "Kelompok Tani Margo Mulyo Maju Lomba Agribisnis Kedelai"


KLINIK KANG JANA

KLINIK KANG JANA