Suara Media Nasional: DAM Sungkur Jebol

DAM Sungkur Jebol

Posted in |

PONOROGO, SMN - Jebolnya dam sungkur yang berada dikecamatan Jambon membawa dampak kepada warga karena tidak berfungsi secara maksimal untuk irigasi pertanian dan sebagai pengendali banjir. Namun pemerintah kurang menanggapi akan keluhan masyarakat yang mengandalkan keberadaan dan kegunaan dari dam sungkur tersebut.

Dam yang dua menjadi tumpuan petani untuk mengairi sawah ditiga kecamatan yaitu Jambon, Badegan dan kauman itu bertahun-tahun mengalami kerusakan 2 dari tiga pelimpah karetnya dan belum ada upaya perbaikan. Hal ini sangat disayangkan warga, seperti yang dituturkan Jemikun Tego(60) warga desa Blembem kec Jambon pada SMN: ”Kalau yang disini ini dibiarkan rusak tidak segera diperbaiki, sama juga membunuh petani mas, kecuali mereka yang mampu pasang disel”.

Sementara selama ini baru dilakukan pekerjaan Survei Investigasi Desain (SID) dan Desain Detail(DD) untuk pelaksanaan kontruksi selanjutnya, sehingga permasalahan dapat segera diatasi. Baru pada hari Kamis (09/06) bertempat di pendopo Kecamatan Kauman diadakan pertemuan konsultasi masyarakat (PKM), dengan maksud dan tujuan untuk mendapatkan dan menjaring informasi maupun keinginan masyarakat mengenai kondisi dan permasalahan di dam sungkur, maupun persepsi mereka mengenai penangananya. Masyarakat sekitar sungai adalah yang paling mengetahui mengenai”keseharian”tabiat sungai didaerahnya, sehingga pendapat dan keinginan mereka harus menjadi acuan utama untuk perbaikan selanjutnya. Selain itu masyarakat diharapkan ada rasa memiliki sehingga mereka akan ikut memelihara dan bila terjadi hal-hal yang bisa ditanggulangi mereka sendiri akan secara sukarela melakukanya.

Dikonfirmasi usai acara konsultasi, Bupati Amin mengatakan, ”pemerintah sudah mengupayakan namun pemkab belum ada anggaran”. Dan dalam rencananya nanti pelimpah karetnya akan diganti dengan pelimpah cor dan akan ditinggikan sekitar 80 cm, serta akan diadakan pelebaran dam sekitar 10 sampai 15 meter. Selain itu bupati juga menegaskan bahwa dam akan segera diadakan perbaikan pada pertengahan bulan juli nanti. (ars)