Warga Resah Adanya Bau Tak Sedap dari Gudang Penumpul Bulu Ayam

             Nganjuk, SMN - Masyarakat Desa Sumengko saat ini terganggu oleh bau tidak sedap yang bersumber dari pengumpul bulu ayam untuk bahan pembuatan pakan ternak. Gudang yang lokasinya di tengah pemukiman penududuk  dalam kondisi terbuka, yang jaraknya dengan rumah sebelahnya hanya sekitar 1-22 meter. Usaha yang sudah berjalan puluhan tahun ini sudah seringkali di demo oleh masyarakat setempat.

Karena setiap barang tersebut datang menimbulkan bau tidak sedap dan membuat sesak nafas, karena uap dari bulu basah tersebut. Apalagi jika musim penghujan, mengingat pengusaha tersebut tidak pernah memberikan kompensasi apapun kepada masyarakat.
Kepala Desa Sukiar, SE saat dikonfirmasi di kantornya mengatakan.”kalau mengulas masalah ini, kami dihadapkan sebuah dilemma, di satu sisi masyarakat kami banyak yang usaha ini. Tidak hanya pengepul, tetapi pengumpul dari masyarakat yang naik sepeda/motor itu juga banyak, jadi saya harus mempertimbangkan hal ini, mengingat berurusan dengan perut orang banyak. Memang pada bulan 4 tahun 2009, pengepul sudah mengadakan kesepakatan dengan desa, dimana waktu itu dihadiri BPD, perangkat desa, RT, RW yang isinya : 1) Tidak boleh membawa sampah basah, 2) Menjaga ketentraman lingkungan, 3) Apabila dilanggar akan dikenakan sanksi, yaitu penghentian tempat usaha. Kami tidak melarang usaha masyarakat, asalkan sesuai dengan criteria di atas. (dto)
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Comments

0 Response to "Warga Resah Adanya Bau Tak Sedap dari Gudang Penumpul Bulu Ayam"


KLINIK KANG JANA

KLINIK KANG JANA