Gedung SMA Negeri 1 Lawang, 80% Mengalami Kerusakan Parah
Posted in |
Salah satu bangunan yang mengalami kerusakan |
Malang, SMN
Kondisi Bangunan di SMAN 1 Lawang saat ini sangat memprihatinkan Hal ini bisa dibuktikan jika kita amelihat asecara langsung mulai dari bangunan awal ,kamar mandi siswa dan guru,ruang Lab.ruang kelas,dan masih banyak fasilitas sekolah yang mengalami kerusakan seperti kondisi bangunan atap asekolah /Plafon yang berlubang tembok yang mengelupas lantai yangberlubang , ditambah lantainya masih memakai lantai kotak abu abu (Jadul) bahkan ada salah satu bangunan yang kondisinya sudah miring 15 derajat tentunya semua itu perlu adanya peremajaan bangunan agar siswa dapat menjalani proses belajar mengajar dengan tenang dan nyaman.
Sangat disayangkan melihat kondisi bangunan sekolah yang seperti ini jika melihat prestasi yang pernah diraih pernah menjuarai juara 1 kata beregu putra kejurnas Piala Gubernur (JATIM OPEN) juara 1 Drama bahasa Jerman, Juara 1 Akustik bahasa Jerman.dan masih banyak prestasi lainnya. tentunya sangat tidak berimbang , apalagi di sekolah ini merupakan salah satu sekolah faforit dan unggulan di lingkungan pendidikan kab.Malang .majunaya suatu sekolah tentunya harus ditunjang dari segi fasilitas sarana dan prasarana yang memadai guna mewujudkan proses belajar mengajar yang berkwalitas. Untuk mewujudkan semua itu diperlukan kerjasama yang baik dari semua pihak demi tercapainya sekolah yang bermutu dan berkwalitas.
Sementara menurut Kepala SMAN 1 Lawang Drs. Maskuri saat dikonfirmasi diruang kerjanya terkait permasalahan ini membernarkan apa yang terjadi di sekolah ini. Memang mengalami keusakan gedung yang kronis “hal ini diakibatkan karena umur bangunan yang sudah tua serta belum sama sekali ada perbaikan.dan renovasi bangunan yang dibangun sejak tahun 1976 ini sangat tidak optimal dalam proses belajar mengajar. Dari total bangunan yang kondisi rusak sebanyak30 ruang itu semua membutuhkan perbaikan secepatnya jika dibiarkan maka akan mengganggu kegiatan belajar siswa. Untuk itu pihaknya berharap agar segera mungkin proses renovasi dapat segera terealisasikan.namun kendala yang dihadapi saat ini tidak terpenuhinya dana sharing yang sampai saat ini masih menunggu kasasi, gugatan penarikan SPP yang masih menunggu keputusan PTTUN dan gugatan penggantian komite sekolah yang masih menunggu proses persidangan.
Untuk itu Maskuri berharap agar Pemerintah dan Dinas Pendidikan Kab. Malang dapat memberikan solusi bantuan, dan dukungan demi terealisasinya pembangunan gedung sekolah yang sudah tidak memadai lagi.guna terwujudnya proses belajar mengajar yang lebih baik. Apalagi pada tanggal 17 Maret yang lalu sekolah ini sudah mendapat teguran dari Inspektorat, dari hasil chek phisik pihak inspektorat menghimbau agar diperhatikan terhadap kondisi phisik bangunan yang sudah membahayakan siwa, baginya kenyamanan proses belajat mengajar siswa adalah yang terpenting. Disamping itu ketertiban untuk tunjangan keluarga agar segera diputus sesuai dengan ketentuan yang berlaku. (Jun)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
February 8, 2013 at 7:57 PM
sekolah sengf mbayar.e PUALING murah sak kabupaten Malang kate njaluk gedung bintanglima. Onok-onok ae seng nggawe berita iki. HAHAHAHA