Suara Media Nasional: Jaringan Internet SMAN 1 Tumpang Kesambar Petir

Jaringan Internet SMAN 1 Tumpang Kesambar Petir

Posted in |

Tampak jelas bangunan tower di depan SMAN 1 Tumpang akibat dari

kejadian tersebut sekolah mengalami kerugian puluhan juta rupiah

Malang, SMN

Peristiwa penyambaran petir yang sangat dashyat dan mengakibatkan kerugian puluhan juta rupiah yang dialami oleh SMAN 1 Tumpang terhadap perangkat Komputer dan jaringan internet yang dimilikinya. Hal tersebut diakibatkan dengan berdirinya sebuah bangunan Tower yang dipunyai salah satu jaringan satelit dengan berjarak hanya sekitar 30 meter dari sekolah tersebut maka sudah sangat membahayakan perangkat elektronik yang dimiliki sekolah maupun perangkat elektronik yang dimiliki warga masyarakat setempat sehingga bisa berdampak pada kerugian materiil yang sangat besar pula.

Kejadian antena jaringan internet sekolah yang disambar petir ini sudah pernah terjadi beberapa kali dialami oleh SMAN 1 Tumpang. Pertama yaitu pada 6 bulan yang lau pada kejadian sebelumnya saat itu sore hari terdengar dentuman suara petir yang sangat keras dan sempat menyambar antena jaringan Internet sekolah yang berada diatas bangunan sekolah tersebut serta mengakibatkan perangkat Komputer berupa ; Modem, Swithap dan Linecard mengalami rusak berat dan tidak bisa diperbaiki namun. Setelah kejadian tersebut pihak sekolah lalu memperbaharuinya dengan mengganti perangkat jaringan Internet yang baru sedangkan kejadian kedua yaitu pada bulan Nopember kemarin.

Awal mulanya kejadian tersebut sebenarnya saat petir pada musim hujan lebat menyambar jaringan internet dan perangkat komputer sekolah sebenarnya telah dimatikan oleh Tim IT, namun menurut keterangan guru Teknik & Informatika karena pada saat itu semua guru pergi ke Tulungagung untuk melakukan Takziah mengunjungi salah satu keluarga guru ada yang meninggal dunia akhirnya jaringan listrik sambungan internet dan perangkat komputer di sekolah tidak sempat dipadamkan.sehingga akibat dari kelalaian tersebut begitu ada petir menyambar bisa mengakibatkan rusaknya perangkat computer dan jaringan internet yang dimilikinya. Termasuk diruang siswa ada 20 Pot, 2 Modem, Linecard untuk server yang masih baru dibeli seharga Rp 8 Jt atau total kerugian akibat kejadian tersebut sebesar Rp 23 Jt.

Pihak Kepala Sekolah SMAN 1 Tumpang Drs.Maskuri mengatakan “pada saat petugas memasang peralatan Tower, dia (tenaga tekhnik Tower) menyarankan sekolah sebaiknya harus dipasang Arrester “namun kejadian yang terjadi sebenarnya permasalahan bukannya sekolah sudah/tidak memasang Arester tapi Karena sebelum adanya Tower masih banyak pohon yang tinggi sehingga petir dapat dinetralisir,” ungkap kepala sekolah saat ditemui di sekolah. Karena Menurut keterangan Konsultan ahli dari sekolah di Jakarta tentang Satelit Tower menjelaskan “sebaik apapun Arester yang Dia pasang maka semakin besar yang ditarik dan semakin besar pula imbas yang di lontarkan atau dikeluarkan sehingga pada akhirnya akan mempengaruhi perangkat elektronilk di sekitarnya“ apalagi tower tersebut dipergunakan oleh beberapa “User “pemakai maka semakin besar pula beban daya magnetic yang dihasilkan walau dengan radius minimal 50 Mtr,” Maskuri menambahkan.

Akibat dari kejadian ini maka akan sangat mengganggu proses belajar mengajar di sekolah karena beberapa computer juga Lab. Internet tidak bisa dipakai dan difungsikan lagi secara normal.pada hal pada waktu bersamaan sekolah melaksanakan program Pemerintah yang bernama ”In House Training“ tenaga structural untuk implementasi program “Pas“ dan semua menggunakan IT selain itu program ini diadakan untuk system Management berbasis IT, sehingga saat itu sangat terganggu sekali padahal sangat diharapkan pada tahun 2013 nanti pembelajaran berbasis IT itu akan dijadikan “Central Kemitraan“ ungkap Pria berkumis ini (Jun/Cah)