Desa Perongkan Terabaikan


Agustinus Najang, Kades Perongkan

PERONGKAN, SMN - Belum lama ini, Kepala Desa Perongkan, Agustinus Najang merasa pembangunan di daerahnya terabaikan seperti apa yang seharusnya di prioritaskan oleh pihak pemerintah. Hal itu sebagai bukti yaitu di alihkannya pembangunan jembatan penyeberangan yang telah di setujui di danai dari PNPM MPd, tapi malah dialihkan pada streihger . padahal menurut beliau pembangunan jembatan perongkan rangking satu di kecamatan saat pengundian.

Dia mengatakan pula bahwa kebanyakan warga setempat memiliki kebun di seberang kampong ini. “Untuk Jembatan Perongkan itu penting, karena aktivitas mata pencaharian warga ada di daerah seberang kampong. Jadi jembatan itu dapat memudahkan mobilisasi hasil perkebunan masyarakat serta akan membantu warga untuk semakin giat mengurus kebun miliknya. Selain itu, jembatan ini dapat juga membuka daerah-daerah yang terisolir yang ada disini,”, bebernya beralasan.
Manfaat lainnya kata pak Najang adalah akan lebih aman lewat jembatan dari pada lewat sungai. Apalagi saat musim hujan akan membuat arus sungai Sekadau ini semakin deras bak air riam berarus deras sekali. Pernah pula ada sepeda motor warga yang nyemplung ke sungai, membuat warga trauma mneyeberangkan motornya dan terpaksa harus meninggal sepmot di seberang kampong agar terhindar dari bahaya waktu menyeberang. Namun berisiko pencurian sepeda motor.
Selanjutnya kata pria bermata sipit ini adalah pembangunan kantor Desa yang belum juga dapat restu dari Pemkab terutama dari pejabat di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sekadau. “Kami telah memiliki lahan untuk lokasi kantor Pemdes. Tapi terkendala di kantor dewan. Mereka berargumen bahwa belum ada data yang valid sehingga pihak dewan belum bisa mengganggarkan. Jadi kami terpaksa nebeng di sekretariat Mudika Perongkan sebagai penyewa bangunan tanpa air bersih dan tanpa listrik. Untuk itu kami tak bosan meminta agar anggaran kantor Desa dapat terealisasi”, katanya berharap.
Di tempat terpisah, Sipen tokoh masyarakat Lamau Desa Perongkan juga mengamini pernyataan pak kades setempat. “Jembatan itu kan dapat berguna bukan hanya bagi warga perongkan saja, akan tetapi untuk semua orang dan kantor desa itu juga penting untuk semakin meningkatkan kinerja Pemdes beserta jajarannya. Tentu membangun harus memperhatikan suplai air bersih dan listrik. Tanpa keduanya jangan harap kita bisa hidup normal”, papar pakpen kepada sejumlah wartawan.
Sipen Dan Kades Perongkan berharap agar pihak pemerintah memperhatikan usulan warga Desa karena hal ini adalah awal wajar adanya. “Tanpa jembatan, daerah kami akan terus terisolir dan tanpa listrik bagaimana kami di kantor bisa kerja secara maksimal”, ujar pak kades. (M.Si)
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Comments

0 Response to "Desa Perongkan Terabaikan"


KLINIK KANG JANA

KLINIK KANG JANA