Festival Gunungan Apem Tandai Awal Ramadhan di Jombang



JOMBANG, SMN - Pemerintah telah memutuskan bahwa Awal Ramadhan 1434H/2013 M jatuh pada 10 Juli 2013. Seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap menandai datangnya amal  Ramadan di kabupaten Jombang selalu menggelar Festival Gunungan Apem/ Gerebeg Kue Apem.
Demikian halnya pada (9 Juli 2013) sore, pemerintah Kabupaten Jombang melalui Kantor Ketahanan Pangan kembali membuat gunungan apem yang bertajuk Festifal Gunungan Apem. Agenda tahunan ini telah memasuki tahun ke 13. Ribuan kue apem yang dibuat dari bahan pangan non beras oleh ibu-ibu yang tergabung dalam Kelompok Rumah Pangan Lestari se Kabupaten Jombang ditata dalam gunungan apem raksasa.

Ratusan orang yang memadati Jalan Gus Dur/ Merdeka Jombang  yang tengah menyaksikan gunungan apem. Mereka rela  berdesakan dan saling dorong untuk memperebutkan kue khas awal puasa yang diusung 10 orang yang berpakaian besut.
Mereka rela berdesakan dan berebut untuk mendapatkan berkah dari apem ramadhan. Sebelumnya gunungan berukuran cukup besar itu diletakkan didepan GOR Merdeka. Pada setiap permukaan gunungan itu terdapat kue apem  dengan aneka warna dan variasi.. Dipuncak gunungan tertulis angka 13.
Selain dipasang di gunungan, apem-apem tersebut juga di display dimeja-meja ditata dengan tampilan menarik dan disaksikan oleh Bupati, Wakil Bupati, Rombongan muspida, Plt. Sekda juga ibu Ketua Tim Penggerak PKK, Ibu dr.Nina Suyanto.
Usai acara dibuka oleh Bupati Suyanto, ratusan warga yang sudah memadati jalan raya tersebut langsung merangsek mendekat. Selanjutnya, mereka secara bersama-sama mengambil kue apem yang jumlahnya ribuan tersebut. Warga percaya, dengan mendapatkan kue itu, maka akan mendapatkan berkah dalam menjalankan ibadah puasa.
Hasan, Plt. Sekdakab Jombang mengatakan, acara Festifal Apem  tersebut merupakan agenda rutin setiap awal Ramadan. "Kue apem yang dipasang dalam gunungan itu semuanya berbahan non beras. Semisal dari tepung singkong, tepung jagung dan lainnya. Dengan begitu, masyarakat tidak mengalami ketergantungan dengan beras. Karena bahan makanan itu bukan hanya beras. Hal itu sekaligus untuk menciptakan ketahanan pangan di Jombang," ungkap Hasan. 
Sedangkan untuk pasar ramadhan tahun ini diikuti oleh 150 pedagang mamin. Mereka akan berjualan sebulan penuh  disepanjang jalan Gus Dur.
Bupati Jombang, Suyanto mengapresiasi kegiatan Festival Apem/Grebek Apem yang di gelar setiap tahun di GOR Merdeka Jombang. “Kegiatan Festival Apem dari tahun ke tahun mengalami  peningkatan, mudah-mudahan kegiatan ini bermanfaat bagi para penjual makanan dan minuman juga masyarakat yang berpuasa ramadhan”, tutur Bupati Suyanto.
Meski ada perbedaan didalam penentuan puasa Ramadhan tahun ini, semoga perbedaan tersebut tidak menimbulkan perpecahan. “Mari tetap kita jaga kerukunan dan persaudaraan kita”, tutur Bupati Suyanto
“Saya atas nama pemerintah Kabupaten Jombang  mengucapkan selamat menjalankan ibadah di bulan Ramadhan, semoga ini semua semakin meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Dan kepada yang tidak berpuasa mari kita menghormati bulan yang penuh ampunan dan berkah ini”,pungkas Bupati Suyanto. (bam)
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Read Comments

0 Response to "Festival Gunungan Apem Tandai Awal Ramadhan di Jombang"


KLINIK KANG JANA

KLINIK KANG JANA